Lihat ke Halaman Asli

Andriyanto

Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

Kitab Abramelin: Buku Sihir Kuno Ajaran Kabbalah

Diperbarui: 24 Februari 2024   07:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: The Book of Abramelin: A New Translation – Revised and Expanded – Liber-AL.com (liber-al.com)

Apakah kamu pernah mendengar tentang Kitab Abramelin? Buku ini adalah salah satu buku sihir kuno yang paling terkenal dan berpengaruh dalam sejarah sihir Barat. Buku ini berisi tentang sistem sihir yang didasarkan pada Kabbalah, sebuah metode, disiplin, dan mazhab esoterik dalam mistisisme Yahudi. Buku ini mengajarkan cara untuk memanggil dan mengendalikan roh-roh, membuat benda-benda ajaib, dan mencapai kesempurnaan spiritual. Buku ini juga menjadi sumber inspirasi bagi banyak penulis, seniman, dan musisi, seperti H. P. Lovecraft, David Bowie, dan Marilyn Manson.

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang apa itu Kitab Abramelin, siapa yang menulisnya, apa saja isinya, bagaimana pengaruhnya, dan bagaimana cara membacanya. Jika kamu tertarik dengan topik sihir, Kabbalah, dan mistisisme, maka artikel ini adalah untuk kamu. Mari kita mulai.

Apa itu Kitab Abramelin?

Kitab Abramelin adalah sebuah buku sihir kuno yang ditulis oleh Abraham von Worms, seorang musafir Yahudi yang konon bertemu dengan seorang penyihir Mesir bernama Abramelin. Buku ini berisi tentang sistem sihir yang diajarkan oleh Abramelin kepada Abraham, termasuk cara untuk memanggil dan mengendalikan roh-roh, membuat benda-benda ajaib, dan mencapai kesempurnaan spiritual. Buku ini juga dikenal sebagai Kitab Sihir Suci Abramelin atau Kitab Ilmu Ilahi dan Sihir Sejati Abramelin Sang Penyihir.

Buku ini pertama kali ditulis dalam bahasa Jerman pada abad ke-15, dan kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa lain, termasuk bahasa Inggris oleh Samuel Liddell MacGregor Mathers, seorang okultis terkenal yang juga salah satu pendiri Hermetic Order of the Golden Dawn. Buku ini memiliki pengaruh besar pada perkembangan sihir Barat, terutama pada tradisi Thelema yang didirikan oleh Aleister Crowley. Buku ini juga menjadi sumber inspirasi bagi banyak penulis, seniman, dan musisi, seperti H. P. Lovecraft, David Bowie, dan Marilyn Manson.

Siapa yang menulis Kitab Abramelin?

Kitab Abramelin diyakini ditulis oleh Abraham von Worms, pada abad ke-15. Abraham adalah seorang musafir yang mencari ilmu sihir dan pengikut Kabbalah, dan dalam perjalanannya, dia bertemu dengan seorang penyihir Mesir bernama Abramelin. Abramelin tinggal di padang pasir di luar sebuah kota di Mesir yang bernama Araki, yang berbatasan dengan Sungai Nil. Rumahnya berada di atas sebuah bukit yang dikelilingi oleh pohon-pohon. Dia adalah seorang penyihir yang saleh dan ramah, yang hanya membicarakan tentang takut akan Tuhan, pentingnya menjalani hidup yang teratur, dan keburukan dari harta dan kekayaan. Abramelin menuntut Abraham untuk meninggalkan doktrin-doktrin palsu dan hidup sesuai dengan Hukum Tuhan. Dia kemudian memberikan Abraham dua buku naskah yang berisi ilmu sihir dan Kabbalah yang ilahi dan sejati.

Abraham kemudian menulis kisah hidupnya dan ilmu sihir yang dia pelajari dari Abramelin dalam sebuah buku yang berjudul O Livro da Magia Sacra de Abramelin, o Mago, yang berarti Buku Sihir Suci Abramelin Sang Penyihir. Buku ini kemudian ditemukan oleh seorang pedagang buku Polandia, Wilfrid Voynich, di Perpustakaan Arsenal di Paris pada tahun 1912. Dia kemudian menjualnya kepada seorang kolektor buku Amerika, Hans P. Kraus, pada tahun 1961. Kraus kemudian menyumbangkan buku ini kepada Universitas Yale pada tahun 1969, di mana ia disimpan di Perpustakaan Beinecke untuk Manuskrip dan Buku Langka. Buku ini diberi nomor MS 408, dan dapat dilihat secara online melalui situs web perpustakaan.

Apa saja isi Kitab Abramelin?

Kitab Abramelin terdiri dari tiga buku, yang masing-masing berisi bab-bab yang berbeda. Buku pertama berisi tentang kisah hidup Abraham dan bagaimana dia bertemu dengan Abramelin. Buku kedua berisi tentang instruksi-instruksi untuk melakukan ritual sihir, yang membutuhkan waktu enam bulan dan melibatkan puasa, doa, dan meditasi. Buku ketiga berisi tentang daftar nama dan segel dari 242 roh yang dapat dipanggil dan diperintah oleh penyihir. Buku ini juga menyertakan beberapa resep untuk membuat minyak, dupa, dan tinta sihir, serta beberapa simbol dan diagram yang penting untuk praktik sihir.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline