Lihat ke Halaman Asli

Andri Doang

Sayap Burung Patah

Hujan di Awal Tahun, Menyebabkan Banjir di Ciledug

Diperbarui: 10 Maret 2020   12:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Hujan yg terjadi pada 1 januari kemarin dengan intensitas yg tinggi menyebabkan sejumlah wilayah dikota Tangerang mengalami banjir salah satunya di perumahan Ciledug Indah.

Banjir dengan ketinggian satu sampai 2 meter yang menerjang puluhan perumahan atau kelurahan ciledug indah sejak rabu pagi.. .

Banjir disebabkan Curah Hujan yg cukup Tinggi menyebabkan Meluapnya sungai Cisadane Sehingga jebolnya tanggul  yang tidak bisa menampung besarnya volume air.

 Dari informasi yg saya dapatkan saudara dikawasan Ini pernah terjadi BANJIR pada tahun 2007 silam dan pada 2020 yang terparah.

dilokasi Perumahan Cileduk Indah memang kerap kali menjadi Kawasan langganan Banjir dikota Tangerang.
 
"iya benar disini sering kali hujan deras mengalami banjir. Tpi yang parah saat awal tahun 2020". Ucap  Uco salah satu relawan

Iya menambahkan korban di dominasi oleh anak2 dan lansia, saat ini yg dibutuhkan korban adalah makanan, minuman, obat-obatan".

Banjir di wilayah ini kerap memiliki dampak yg besar Selain Tingginya permukaan air hingga banjir dikawasan ini Lama surut..

Sebagian warga yg mengungsi di runah sodara dan tetangga yg tak jauh dari lokasi banjir tak  sedikit pula warga yamg bertahan dilantai 2 rumahnya....

Disini saya melaporkan tepat berada Area masjid yg di jadikan di dapur umum atau pos pengungsian sementara yang dibangun para relawan. Untuk memenuhi kebutuhan bagi korban banjir. Disini Terlihat banyak sekali anak2 yang menjadi korban.

 Para korban banjir sangat membutuhkan Makanan apalagi anak kecil yang membutuhkan Asupan Vitamin.

Saya sempat mengintari kawasan ini Dari pantauan kami,  Kondisi saat ini yang berada di Perumahan Cileduk Indah air sudah surut 100 persen pada 4 januari kemarin.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline