Lihat ke Halaman Asli

Shin Tae-yong Ungkap Alasan Utama Timnas Indonesia U23 Kalah dari Irak

Diperbarui: 3 Mei 2024   15:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosok pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (sumber: detikcom)

Sejak semifinal Piala Asia U-23 2024, tepatnya saat Uzbekistan berhasil mengalahkan Timnas U-23 Indonesia dengan skor 2-0, pelatih Shin Tae-yong memberikan pandangannya tentang kondisi timnya setelah enam pertandingan.

Timnas U-23 Indonesia meraih peringkat keempat setelah kalah dari Irak dalam pertandingan untuk merebut tempat ketiga. 

Garuda Muda kalah dengan skor 1-2 di Abdullah bin Khalifa Stadium pada Kamis malam. Gol tunggal Indonesia dicetak oleh Ivar Jenner pada menit ke-19, sedangkan dua gol Irak datang dari Zid Tahseen pada menit ke-27 dan Ali Jasim (96'). 

Kekalahan tersebut memaksa Timnas U-23 Indonesia untuk melalui babak play-off melawan Guinea dari Afrika untuk mendapatkan kesempatan lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Anak asuh Shin Tae-yong akan melawan Guinea dalam babak play-off untuk meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024, dengan Shin Tae-yong bertekad menjaga kesehatan dan kesiapan mental para pemain.

Lebih lanjut, sang pelatih asal Korea Selatan tersebut menjelaskan bahwa setidaknya ada satu faktor utama yang membuat Marselino dan kawan-kawan tidak dapat tampil maksimal.

Dia mengakui bahwa pemainnya kelelahan, sehingga dia meminta anak asuhnya untuk tidak menyentuh bola.

Selama sekitar dua hingga tiga hari, Shin Tae-yong lebih memilih untuk fokus pada pemulihan. Setelah itu, dia akan menyusun strategi dan menganalisis lawan.

"Bagi saya, penting untuk melakukan yang terbaik. Jelas, para pemain sangat lelah dan kelelahan," ungkap Shin Tae-yong.

"Mereka benar-benar kehabisan tenaga. Jadi menurut saya, selama sekitar dua hingga tiga hari, kita harus fokus pada pemulihan.

"Saya bahkan tidak akan membiarkan para pemain menyentuh bola.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline