Ketika kita berbicara tentang manusia dalam organisasi, di benak kita adalah pegawai yang memiliki kontribusi dalam organisasi. Sumber daya manusia (SDM) adalah bagian elemen penting yang tidak terpisahkan dan harus dikembangkan salah satunya melalui manajemen SDM yang contohnya adalah kerangka kerja kompetensi. Wibowo (2022) mengatakan dalam manajemen SDM terdapat istilah inovasi. Inovasi merupakan proses pengembangan gagasan kreatif dalam rangka memperbaiki dan mengubah proses, produk, dan jasa untuk tujuan organisasi dan memenuhi keperluan pelanggan. Terdapat model dalam inovasi yang disebut seeds of innovation yakni:
- Kerja keras dengan arah spesifik, yakni mayoritas inovasi berasal dari seorang yang berdedikasim tekun, dan kerja keras dalam menyelesaikan waktu;
- Kerja keras dengan arah perubahan, inovasi acapkali terjadi saat orang mengubah pendeketan dalam menyelesaikan masalah, dengan kata lain kerja keras menutup pintu dan membuka lainnya;
- Keingintahuan, inovasi dimulai saat orang mengetahui kepentingan dan minat. Keiingintahuan dan keahlian menemukan hal yang baru;
- Kekayaan dan uang, inovasi terjadi karena organisasi ingin mendapatkan benefit tertentu sebagai motivasi tersendiri untuk menjadi lebih baik;
- Kebutuhan, inovasi tumbuh dari keingiinan untuk mencapai sesuatu dan melengkapi tugas yang diperlukan untuk menyelesaikan tujuan yang lebih luas;
- Kombinasi, inovasi terjadi karena beberapa faktor dan memperoleh manfaat jika dinamika interaksi antara tantangan dan benih didukung dan diperkuat oleh nutria inovasi seperti kepemimpinan, budaya organisasi,, keterampilan, kreativitas, kemampuan, dan afikasi diri.
Terdapat tantangan dalam berinovasi yakni:
- Menemukan gagasan, tantangannya adalah bagaimana menemukan gagasan dari sum,ber yang berbeda seperti pengalaman masa lalu, membaca, intuisi, dan pemikiran terkonsentrasi;
- Mengembangkan solusi, tantangannya adalah datang bersamaan dengan model atau produk yang bisa dikerjakan;
- Dukungan dan pembiayaan, tantangannya adalah inovasi membutuhkan sumber day ajika perubahan diperlukan dan dikembangkan;
- Reproduksi, perushaaan menunjukkan seberapa menguntungkan membuat produk baru dan memberikan pelayanan baru;
- Menjangkau pelanggan potensial, dengan memetakan dan memecah tugas yang diinginkan pelanggan untuk dilakukan serangkaian langkah;
- Mengalahkan pesaing, lebih baik inovasi sedikit namun berkelanjutan dan berusaha mengalahkan pesaing;
- Ketepatan waktu, pelanggan harus siap untuk membuat perubahan yang diperlukan untuk membuat inovasi menjadi kenyataan degan mempertimbangkan waktu yang tepat;
- Menjaga tetap menyala, organisasi harus membuat dan menjaga pelanggan agar senang dari inovasi yang telah dijalankan.
Dalam inovasi, terdapat khierarki yakni:
- Inovasi operasi, untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal, diperlukan keunggukan operasional yang memberikan keuntungan jangka Panjang dan tergantung pada kualitas infrastruktur teknologi;
- Inovasi produk, produk unggulan dapat membuat perusahaan tidak dikenal menjadi idpuja dalam jangka pendek dan memberikan peluang melampaui sebelumnya;
- Inovasi strategi, model bisnis baru membangkitkan innovator mendorong investasi dalam jumlah besar;
- Inovasi manajemen, memiliki kapasitas untuk menciptakan keunggulan yang sulit diduplikasikan dan menciptakan keunggulan kompetitif dan bersifat incremental.
Inovasi perlu diatur sedemikian rupa dan dikenal dengan istilah inovasi manajemen yakni:
- Managing science, bisa dengan mempatenkan hak cipta organisasi;
- Allocating capital, dengan mengembangkan sistem penganggaran;
- Managing intangible assets, memformulasikan pendekatan yang bisa menciptakan nilai;
- Capturing wisdom every employee, dimotori oleh keyakinan pada kemampuan pekerja untuk menyelesaikan masalah yang kompleks;
- Building global consortium, menjadi perusahaan utama di global.
Dalam berinovasi, diperlukan pemimpin yang:
- Mengembangkan budaya ramah inovasi, bisa dengan menciptakan situasi tidak puas, mengubah budaya organisasi, dan berkomitmen menyelesaikan masalah dengan cara yang berbeda;
- Menetapkan arah strategis misalkan dengan berkomunikasi strategi yang melihat arah ke depan;
- Terlibat dalam inovasi bukan hanya sekedar merencanakan;
- Bersikap terbuka dengan perubahan;
- Memperbaiki gagasan yang dinilai usangl
- Menempatkan orang dengan kemampuan dan memiliki tanggung jawab;l
- Menciptakan organisasi yang tangkas.
Pada akhirnya manajemen inovasi sangat diperlukan untuk menciptakan sebuah gagasan baru dan mengantisipasi lingkungan yang terus berubah yang muaranya adalah keeksistensian organisasi.
Daftar Pustaka
Wibowo. 2022. Manajemen Sumber Daya Manusia. Depok:PT Rajagrafindo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H