Lihat ke Halaman Asli

KKN BTV UNEJ: Pendampingan Pembuatan Serta Promosi Bubuk Kopi di BUMDes "BAJA DAIRI" Desa Bangun

Diperbarui: 23 September 2021   15:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber pribadi

Kuliah Kerja Nyata merupakan sebuah kewajiban bagi mahasiswa di masa perkuliahan,kegiatan kuliah kerja nyata merupakan pengabdian mahasiswa kemapada masyarakat .Melihat kondisi yang melanda seperti covid-19 ini kegiatan kuliah kerja nyata dilaksanakan secara mandiri dimana dilakukan diwilayah  atau di lingkungan masing masing dengan tujuan membantu masyarakat desa yang terdampak Covid-19 .

Sumber pribadi

Pada program KKN  Back To Village UNEJ salah satu peserta KKN melaksanakan program kuliah kerja nyata (KKN) saya di desa Bangun,Kecamatan Parbuluan,Kabupaten Dairi.Desa Bangun merupakan salah satu desa di wilayah kecamatan Parbuluan yang menjadi desa percontohan kabupaten Dairi.Komoditas hasil pertanian dari desa Bangun merupakan tanaman Kopi.Dalam KKN Back To Village 3 ini ,saya mengambil topik pemberdayaan BUMDes/Jaringan Pengaman Covid-19.Alasan Mahasiswa tersebut memilih desa Bangun sebagai lokasi Kuliah Kerja Nyata saya dikarenakan BUMDES "BAJA DAIRI" merupakan BUMDes yang paling aktif jika dibandingkan dengan desa-desa sekitarnya.Berdasarkan hasil observasi langsung,BUMDES "BAJA DAIRI" memfokuskan usaha menjual bibit kopi dari berbagai jenis bibit kopi hingga bubuk kopi.Namun ada juga bibit kopi yang siap dibagikan kepada warga desa sebagai percontohan.

Dalam Setiap minggunya mahasiswa KKN membuat jadwal program yang dilaksanakan untuk membantu desa terkhusus BUMDes .Pada minggu pertama mahasiswa melakukan perkenalan dan sosialisasi tentang program KKN tematik yang di ambil yaitu Program Pemberdayaan BUMDES/Jaring Pengaman Desa Penanganan Covid-19,mahasiswa juga melakukan survey dan observasi lahan pertanian BUMDES serta kantor dan ruang produksi bubuk kopi BUMDES .Minggu kedua mahasiswa membuat pelatihan pembuatan akun sosialmedia sebagai wadah penjualan produk BUMDES serta melakukan berita desa .Minggu ketiga Mahasiswa melakukan pendampingan pembuatan kopi bubuk mulai dari proses hingga pengemasan hingga pemasaran di e-commerce yang telah di buat pada minggu sebelumnya.Pada minggu terakhir mahasiswa akan melakukan pendampingan serta mengevaluasi pelatihan dan pendampingan yang telah di lakukan.

Sumber pribadi

Melihat Potensi dari BUMDes "BAJA DAIRI" dimana fokus usaha adalah pembuatan bubuk kopi belum di optimalkan secara maksimal.BUMdes "BAJA DAIRI" termasuk BUMDes yang cukup mandiri dimana proses pembibitan kopi dilakukan secara mandiri oleh desa ,penanaman ,lahan desa hingga alat-alat pembuatan kopi bubuk mulai dari pengupasan hingga roasting sudah tersedia.Namun terdapat kendala atau kekurangan dimana proses produksi bubuk kopi belum dapat dilakukan secara teratur ,sehingga produksi akan dilakukan ketika hanya ada pemesanan hal ini disebabkan kurangnya promosi serta kurannya pemasaran atau melakukan mitra.

Pelaksanaan KKN tematik Program Pemberdayaan BUMDES/Jaring Pengaman Desa Terdampak Covid-19 di desa Bangun diharapkan dapat membantu meningkatkan penjualan produk bumdes terkhusus produk kopi BUMDes desa bangun yaitu BUMDES "BAJA DAIRI" .Demi meningkatkan hasil komoditas utama desa bangun.Karena kebijakan sistem pembatasan sosial yang di keluarkan oleh pemerintah dalam membantu pencegahan Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian masyarakat terutama pada sektor usaha .Maka dari itu perlahan ekonomi desa harus di bangkitkan perlahan demi perlahan dengan inovasi-inovasi yang tetap mengacu pada kebijakan yang telah berlaku .Sehingga Penerjunan mahasiswa KKN Back to Village diharapkan dapat mengatasi permasalahan tersebut.

Sumber pribadi

Sumber pribadi

Sumber pribadi

Sumber pribadi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline