Saat dunia sedang terinfeksi virus, nyaris semua pemberitaan dan media-media tidak pernah berhenti dan lelah memberikan informasi-informasinya mengenai perkembangan Corona terkini. Virus Corona saat ini benar-benar membuat dunia lelah dan dirasuki ketakutan yang nyaris menyamai takutnya peperangan.
Namun, ingat dunia juga pernah dilumpuhkan oleh serangan-serangan virus dari dunia digital, bahkan serangan virus ini kerugian dan dampak yang ditimbulkan jauh lebih besar dibandingkan oleh serangan Virus Corona.
Dunia nyaris dibuat lumpuh, semua sistem internet nyaris tidak dapat diakses. Bahkan lembaga-lembaga dan daerah-daerah dengan tingkat keamaan digital tinggi, seperti lembaga pertahanan sebut saja Pentagon, lembaga keuangan seperti WallStreet, lembaga pemerintahan Gedung putih dan lainnya, tidak berkutik.
Infrasuktrur sosial, umum atau publik menjadi korban, termasuk instansi yang bergerak di dunia kesehatan bahkan unit-unit dengan tingkat bahaya tinggi seperti instalasi nuklir, listrik dan bahan kimia juga terkena serangan Virus komputer.
Sedikit pengertian Virus komputer adalah, sebuah program komputer yang terdiri dari susunan baris-baris kode dengan diisi oleh perintah-perintah sesuai dengan apa yang diinginkan sipembuanya.
Beda dengan program perusak lainnya, seperti Worm, Trojan, Malware dan Phissing, Virus komputer sama dengan Virus Biologi, kemampuan untuk menggandakan diri, dan juga tidak dapat berdiri sendiri, alias selalu menempel pada induk inang yakni program komputer yang menjadi target atau sasaran si Virus.
Virus komputer berbeda dengan program-program perusak atau jahat lainnya. Seperti backdoor, Trojan, Worm, Malware ataupun aplikasi seperti Phissing dan sejenisnya. Perbedaan dasar seperti yang dijelaskan diatas, perbedaan mendasar adalah dilihat dari cara menggandakan diri atau mereplika diri.
Seperti halnya Virus biologi yang sedang mewabah saat ini yakni Virus Corona, kemampuan mereplika diri si Viruslah yang membedakannya dari mahluk hidup lainnya.
Tanpa adanya induk semang atau tempat dia menempel, baik itu virus komputer atau biologi, tak akan dapat melakukan aksinya, baik menggandakan diri/beranak ataupun melakukan aktifitas merusak atau menggerogoti induk inangnya atau aktifitas lainnya.
Sedang aplikasi lainnya, tanpa harus butuh bantuan induk inang, mereka dapat bekerja sendiri dan melakukan aktifitas sesuai dengan apa yang telah diperintahkan oleh si programer melalui baris-baris susunan kode-kode yang dibuat dengan bahasa komputer tertentu.
Mari kita bernostalgia kembali walau sedikit kita ambil dari era dekade 80an, dimana komputer baru dibnagun dan berkembang ditambah dengan Virus-Virus era 90 hingga 2000an yang pernah membuat dunia kita terguncang hebat, bersama dengan sang pembuatnya.