Lihat ke Halaman Asli

Andre Jayaprana

TERVERIFIKASI

write and share

Pemerintah Palestina Masih Merestorasi Gereja Kelahiran Yesus

Diperbarui: 18 Juni 2015   02:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1409194385411045746

Sulit membayangkan jika 12 tahun silam Israel Defense Forces (IDF) menempatkan beberapa tank di Lapangan Manger di depan Gereja Kelahiran Yesus. Tidak ketinggalan beberapa orang sniper (penembak jitu) dari IDF ditempatkan di beberapa posisi di sekitar gereja. Instruksi yang tegas diberikan kepada para sniper untuk menembak siapapun yang berada di dalam area gereja yang berhasil diidentifikasi menggunakan laser beams. Itulah bagian peristiwa yang terjadi pada bulan April hingga Mei 2002, ketika Israel melancarkan operasi Defensive Shield ke Betlehem yang merupakan wilayah Palestina di West Bank. Target operasi ini adalah menangkap pejuang Palestina yang berada di wilayah tersebut.Lusinan pejuang Palestina yang berasal dari organisasi Fatah, Hamas, Islamic Jihad dan Palestinian Security Forces melarikan diri masuk ke dalam gereja bersama sekitar 200 orang biarawan dan warga Palestina lainnya yang sedang berkunjung ke gereja untuk berbagai tujuan diantaranya adalah Muhammad al-Madani, gubernur wilayah Betlehem dan Abdullah Daoud, kepala intelligence Otoritas Palestina di Betlehem.Konflik berakhir setelah melalui negosiasi panjang, dengan korban 8 orang dari pihak Palestina tewas,seorang biarawan Armenia terluka serta 2 orang dari pasukan IDF terluka. Pejuang Palestina yang selamat ada yang dibebaskan untuk dikirim ke wilayah Gaza. 13 orang yang paling dicari oleh IDF tetap bertahan di gereja dalam hingga akhirnya menyerahkan diri kepada duta besar Inggris untuk Israel untuk kemudian pindah ke Italia dan Spanyol, setelah kedua negara tersebut menyatakan bersedia menerima.

[caption id="attachment_321279" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Kompleks Gereja Kelahiran Yesus, Betlehem"][/caption]

[caption id="attachment_321280" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Upaya restorasi masih sedang berjalan"]

14091944611419439948

[/caption]

[caption id="attachment_321281" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Proyek Restorasi berada di bawah kendali Palestinian Presidential National Committee"]

1409194558990520242

[/caption]

Gereja kelahiran Yesus (Church of Nativity) yang berada di Betlehem merupakan warisan dunia UNESCO pertama yang terdaftar di wilayah Palestina.Di dalam gereja ini terdapat situs suci yang dipercaya sebagai tempat kelahiran Yesus. Adalah Kaisar Constantine Agung penguasa kerajaan Romawi dan ibunya, Helena yang memulai pembangunan gereja di situs tersebut pada tahun 327 masehi, dan gereja yang disebut juga sebagai basilika ini boleh dikatakan warisan Constantine Agung yang lumayan cepat penyelesaiannya dibanding situs lainnya peninggalan Constantine Agung dan ibundanya, Helena seperti Gereja Makam Kudus (Church of the Holy Sepulchre) di wilayah kota tua Yerusalem, Basilika Santo Petrus paling awal yang saat ini, Basilika Santo Petrus di Vatikan berdiri, dan bahkan lebih awal dari peninggalan Constantine Agung di Turki (Hagia Sophia) yang penyelesaiannya baru dapat dilakukan oleh penerus Constantine Agung.

[caption id="attachment_321282" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Papan keterangan pekerjaan restorasi atap dan jendela gereja"]

14091946982077409970

[/caption]

[caption id="attachment_321284" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Situs Suci yang dipercaya tempat Yesus dilahirkan di dalam Gereja Kelahiran Yesus"]

14091948401768116353

[/caption]

[caption id="attachment_321285" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Salah satu bagian dalam gereja yang sedang direstorasi"]

14091949591547053322

[/caption]

[caption id="attachment_321287" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen pribadi - bagian dalam Gereja St. Catherine di kompleks Gereja Kelahiran"]

1409195072752536260

[/caption]

[caption id="attachment_321288" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Tampak Luar Gereja St. Catherine, area ini merupakan area terbuka yang menjadi sasaran peluru penembak jitu IDF ketika terjadi peristiwa pengepungan gereja pada tahun 2002"]

14091952081588658232

[/caption]

Gereja kelahiran Yesus saat ini merupakan situs suci yang terutama terafiliasi erat dari segi penanganan administrasinya dengan Gereja Apostolik Armenia, Gereja Orthodox Yunani dan Gereja Katolik Roma. Dalam perkembangannya Gereja Katolik Roma membangun Gereja St. Catherine di dalam wilayah kompleks tersebut. Nama St. Catherine yang diabadikan untuk Gereja Katolik tersebut diambil dari nama orang kudus St. Catherine dari Alexandria, Mesir.

[caption id="attachment_321291" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Patung St. George and the Dragon di dekat pintu keluar Gereja St. Catherine. St. George merupakan orang kudus ala militer yang menurut tradisi menjadi pelindung bagi Palestina. St. George juga banyak dijadikan pelindung bagi banyak negara: Inggris, Rusia, Irak, Yunani dan lain sebagainya. Kisah St. George and the Dragon tidak kalah populernya di dunia bahkan sudah banyak dibuat filmnya secara komersial."]

14091953561951915197

[/caption]

Hari sudah menjelang petang pada awal Agustus 2014. Lapangan Manger tampak sepi dan beberapa pedagang cinderamata mulai mendatangi kami yang akan masuk ke kompleks Gereja kelahiran Yesus. Hingga awal Agustus 2014, masih tampak pekerjaan restorasi besar yang dilakukan oleh Pemerintah Palestina untuk mempertahankan warisan dunia ini. Upaya yang luar biasa dalam kondisi konflik panjang Israel-Palestina.

[caption id="attachment_321293" align="aligncenter" width="520" caption="Dokumen Pribadi - Church of Nativity, Betlehem 1 Aug. 2014"]

1409195893596626255

[/caption]



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline