Lihat ke Halaman Asli

Andi Wi

TERVERIFIKASI

Hai, salam!

Puisi | Kau yang Baik

Diperbarui: 5 Oktober 2017   08:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustari: Bocah kecil belajar bersepeda | Dokumen pribadi

Memang mana mungkin
saya
sanggup memahami isi
kepala orang-orang...

Sedang bulat cepak kepalaku sendiri
batu belah
yang susah dijabarkan
sudah jadi patung
yang disembah melebihi kebutaan.

Di antara rasa keniscahyaan yang hambar
Dan
letih perihku yang tak bisa menangis

Mana mungkin aku berharap
bisa
memahamimu.

Sulit mengabaikan
Kebetulan-kebetulan itu

Oh, 

Kau yang Baik
Yang aku mudah kau bikin gugup ini
Didoakan olehmu

Bukan saatnya kita mencari tahu
Karena mengapa kita mesti
punya alasan mencari tahu?

Sebab selama ini (jangan-jangan)
Kau yang benar
Aku yang salah

Akan tetapi, Kau yang Baik
sekaranglah
Waktunya kita sadar

Bahwa
bukan soal siapa yang paling bernilai dan benar

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline