Lihat ke Halaman Asli

Andi Wi

TERVERIFIKASI

Hai, salam!

Mesuji

Diperbarui: 31 Desember 2015   21:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biarkan Aku Tetap di Situ

Aku adalah sebutir biji
yang nantinya kamu tanam di pekarangan
; rumah dimana matamu berdiam.

Namun
Sebelum nantinya aku diasuh tanah dan air dan matahari
Biarkan aku yang kecil ini tumbuh
yang akan senantiasa mengusap matamu.
Dimana aku, kamu tanam dan melawan debu.

Seekor Kuda

Kalau nantinya kau bermimpi ingin menunggangi seekor kuda
Sihir dan ubah aku dengan mantra cintamu
; menjadi seekor kuda itu

Kemana kau akan meminta, ringiklah!

Tiada yang lebih perkasa,
dari kaki-kaki itu yang akan menemui
: taman bunga, sendang air yang tenang,
desa-desa, padang rumput atau ilalang.

Akan aku antar kau berlari mengejar matahari
Akan aku tunjukan tempat asing yang belum pernah kau kunjungi
Aku begitu tahu, tempat bermalam yang menyenangkan. Tempat
ribuan kunang-kunang dan bintang dibentangkan.

Tapi
jangan bawa aku berlari menjauhi kenyataan.

Seseorang yang Lewati Seseorang yang Kau Cintai

Setiap pagi sekali, kita, seolah menjadi sesaat dan selamanya.
Setiap hari, setiap bulan dan setiap waktu
; merasa tak bisa mengubah apa-apa.
Kecuali hal-hal yang keliru kita artikan maknanya
yang hanya bisa kita duga-duga.
Dan kita memilih diam untuk waktu yang lama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline