Lihat ke Halaman Asli

Andita Dian Nova Ramadhani

Mahasiswi Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta angkatan 2020

Ini Dia Cara Mahasiswa Meningkatkan Digitalisasi pada UMKM

Diperbarui: 20 Mei 2023   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi media sosial dok: pexels.com

Menurut Sukmana dalam Erwin (2020) digitalisasi adalah proses media dari bentuk tercetak, audio, maupun video menjadi bentuk digital. Digitalisasi juga dapat diartikan sebagai perubahan dari konvensional menjadi digital.
Pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) digitalisasi sangat diperlukan, apalagi saat ini sudah berkembang teknologi-teknologi digitalisasi yang sangat berguna dalam pengembangan UMKM.


Lalu, dapatkan mahasiswa meningkatkan digitalisasi pada UMKM?
Tentu mahasiswa dapat turut serta meningkatkan digitalisasi pada UMKM. Menjadi mahasiswa seharusnya juga dapat menebarkan manfaat apalagi untuk sekitaranya, salah satu caranya adalah dengan turut serta meningkatkan digitalisasi pada UMKM.


Mahasiswa dapat menjadi agent of change (agen perubahan) dan menjadi fasilitator dalam digitalisasi UMKM. Beberapa hal yang dapat dilakukan mahasiswa ialah dengan mengembangkan media sosial pada UMKM. Pengguna media sosial di Indonesia mencapai 167 juta atau 60,4% menurut We Are Social. Angka tersebut menunjukkan bahwa pengguna media sosial di Indonesia sangat banyak dan hal ini dapat menjadi keuntungan dalam memasarkan produk pada media sosial.

Pengembangan media sosial bagi UMKM dapat dilakukan mahasiswa dengan membantu UMKM dalam pembuatan konten-konten yang menarik. Konten-konten yang tidak membosankan dan unik biasanya menarik perhatian konsumen, seperti tutorial pemakaian produk, vlog, atau giveaway yang dapat dikemas dengan apik agar dapat mendatangkan rasa penasaran konsumen.


Selanjutnya, mahasiswa dapat memberikan pelatihan digital seperti, pembuatan nota atau pencatatan keungan secara digital. Pembuatan nota dan pencatatan keuangan tidak perlu dilakukan dengan tulis tangan lagi, karena saat ini banyak aplikasi pembuat nota yang dapat memudahkan UMKM untuk mencetak nota dan mengatur keuangannya. Dengan aplikasi tersebut akan mudah bagi UMKM mengetahui berapa pengeluaran dan pemasukkan setiap periodenya.

Hal-hal tersebut dapat dilakukan mahasiswa untuk meningkatkan digitalisasi pada UMKM. Dengan begitu, UMKM akan berkembang dan dapat bertahan di tengah persaingan yang ketat ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline