Lihat ke Halaman Asli

Ekonomi pedagang kembang api di akhir tahun

Diperbarui: 17 Desember 2024   13:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input keterangan & sumber gambar;pasar Baruga kendari

 Tidak terasa kurang dari 15 hari lagi Pergantian tahun atau biasa disebut dengan tahun baru sudah dekat .hari ini  adalah hari dimana orang -orang menunggu hari tersebut .terutama bagi pedagang pedagang musiman seperti pedagang topi , terompet,dan kembang, api.dan sebagainya para pedangan berlomba -lomba untuk meraup cuan sebanyak - banyaknya.

Pada hari -hari menjelang pergantian tahun harga barang yang paling diminati orang -orang akan mengalami kenaikan drastis  contoh seperti kembang api yang biasa di jual 15-75 ribu tetapi pas pergantian tahun harganya menjadi 50 - 100 ribu

 Ketika saya pergi ke pasar Baruga, Kendari, (Sulawesi tenggara).saya menemui salah satu pedagang kembang api yang bernama pak Hasan mengatakan  bahwa tahun ini ia memprediksi pendapatan nya jauh lebih banyak,dibandingkan dengan tahun -tahun kemarin .tahun lalu pak Hasan mendapatkan kan omset perhari sebesar 6-7 juta perhari ketika tahun baru.

Saya yang mendengar nya pun kaget dengan omset penjualan kembang api pak Hasan tidak bisa di pungkiri bahwa pedagang - pedagang musiman penghasilan nya melebihi UMR bahkan sangat jauh perbandingannya

Bisa di simpulkan bahwa pedagang musiman seperti pedagang kembang api mendapatkan omset di luar dari perkiraan orang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline