Prabowo Subianto dikenal oleh khalayak dan dari berbagai kalangan lantaran ia selalu ikut dalam kontestasi politik khususnya Pilpres. Sebagai seorang pendiri partai politik dan juga ketua politik, dirinya sudah bisa menjadi mengakomodir dan menggalang kekuatan dalam kontestasi pilpres baik yang telah berlalu maupun yang akan datang di tahun 2024 nanti.
Letnan Jendral TNI ini, terbilang lima kali ikut capres dan cawapres sejak tahun 2004 hingga 2024. Dari setiap kontestasi yang dilalui tentu penuh lika-liku tetapi ia dikenal sebagai sosok yang tidak mengenal kalah dan menyerah.
Kali ini ia ikut nyapres lagi bersama Gibran, putra sulung Presiden RI Joko Widodo. Nah bagaimana situasi pencapresan Ketua Umum Partai Gerindra ini tanpa Gibran sebagai anak presiden. Tentu tidak sedikit pengaruh kepopuleran oleh sang pemimpin negara ini yang sudah dua kali menjabat sebagai Presiden RI.
Apakah Prabowo mampu mendulang suara lewat kekuatan politiknya. Apakah partai Gerindra beserta jaringan Prabowo bisa mengumpulkan dan memanfaatkan jejaring. Semoga saja mesin itu bisa bekerja.
Lalu bagaimana dengan kekuatan Gibran sebagai anak presiden, sebagai walikota Solo dan sebagai tokoh yang diusung Golkar di pilpres kali ini. Kekuatan itu semua akan terbukti atau terbantahkan nanti.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H