Lihat ke Halaman Asli

Andi Samsu Rijal

Dosen/ Writer

Penyair Dan Sajak-Sajak yang Tak Sampai

Diperbarui: 29 November 2023   21:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

PENYAIR DAN SAJAK-SAJAK YANG TAK SAMPAI

penyair yang duduk di tepi sungai, mencari sunyi, dekat sekali dengan taman bunga abadi, rupanya ia menemukan inspirasi, tentang sajak-sajak kepada kekasih.

lalu ia berjalan menuju, lewat kampung, matanya tertuju pada bunga, yang masih muda, mungkin saja ia masih butuh waktu lama untuk mengenal masa. 

baris sajak yang ia tulis cukup panjang, ada beratus kata, setiap bait beradu makna mencari pembaca.

sunyi membawanya ramai, dengan sajak yang tak sampai, sajak butuh sepi, penyair atau pembaca.

ada sejuta kisah perjalanan di dalam bait sajak, yang ingin dikenang kelak, hanya saja tak pernah sampai padanya saat ia tiba di kota.

di kota tak butuh sajak sunyi, ia bisa mencipta sepi sendiri, hanya duduk di atas jembatan kembar, melayang, lalu lalang melintas roda-roda dengan rindu kekasih, di sana amat sedih.

di pinggir kali kau menemukan bunga abadi, di kota kau melihat sepi yang memahami sajak-sajak sunyi.

Andi Samsu Rijal

Maros, 29 November 2023

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline