Lihat ke Halaman Asli

Andi Samsu Rijal

Peneliti Bahasa dan Budaya

Puisi: Kita adalah Pagi

Diperbarui: 3 Agustus 2023   11:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar bunga yang dijemur, dokumentasi penulis 

Kita adalah sajak yang mengetuk pagi

Melihat mentari mengisi pada segenap

Mendengar kicauan burung seperti nasehat

Melangkahkan kaki ke tujuan seperti anak tangga

Sajak pagi ini adalah bunga yang mekar tiba-tiba, saat sebulan lamanya disimpan di balik tembok hingga mereka berteduh sepanjang hari, ia pula doa dari anakan ayam yang sudah lama tak ditetaskan oleh indukannya sehingga ia berani bercuit saat mentari pagi menghampirinya dalam pelukan ibu

Sajak-sajak pagi ini seperti doa

atas irang-orang yang telah berjuang

Dilihatnya mentari pagi seperti cahaya harapan

Kepadanya mereka akan menunaikan janji

Bisa pula doa istri kepada sang suami yang tak sempat sarapan bersama, doa kepada anak laki-laki yang tak sempat dibangunkan ayahnya atas kecupan kening, sebelum mentari tiba di sela jendela.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline