Lihat ke Halaman Asli

Andi Samsu Rijal

Peneliti Bahasa dan Budaya

Tak Mestinya Iba pada Jiwa yang Lain

Diperbarui: 21 Maret 2023   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi iba, sumber foto: gurusiana

saat kubuka pintu pagi, angin yang menepi. menelisik kesetiap ruang, mungkin saja ingin merasuki jiwa yang kosong.

ada rasa yang berbeda dengan angin pagi yang lain, tak seperti biasanya. pagi ini mengingatkan saja atas dusta diri, yang pernah ada, tapi tak bisa kembali ke masa itu, hanya ingatan, itu pun hanya sebagai pintu masuk, tak ada pintu ke luar, lalu aku bagaimana.

berkeliling mencari, berkelana pada bahana, tak ada kutemui, mungkin jiwa itu memang hanya satu, hanya berbeda rupa pada tubuh yang lain, namun jiwa itu tertusuk saat ramadhan tiba, tak mestinya iba pada jiwa yang lain




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline