Lihat ke Halaman Asli

Andi Samsu Rijal

Dosen/ Writer

Berani Terjun ke Dunia Bisnis Pasca PHK

Diperbarui: 20 Februari 2023   21:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

foto bisnis online, sumber foto koinworks.com

Memasuki awal tahun 2023 layaknya memasuki babak baru kehidupan yang berbeda dari tahun sebelumnya. Pasalnya di tahun 2023, telah diprediksi akan terjadi resesi global sehingga aktivitas pada sektor perdagangan dan industri di sejumlah negara akan menurun. Resesi global tersebut akan berdampak pula terhadap keadaan ekonomi di beberapa negara berkembang tak terkecuali di Indonesia. 

Dampak dari resesi global tersebut dikabarkan beberapa perusahaan raksasa yang bergerak dalam bidang teknologi  diprediksi akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara besar-besaran kepada karyawan mereka. Dikutip dari laman kompas.com (https://www.kompas.com/tren/read/2023/01/23) beberapa perusahan yang akan melakukan PHK di antaranya microsoft dengan perkiraan 10.000 karyawan yang terkena dampak PHK, perusahaan Google dengan perkiraan 12.000 karyawan yang terkena dampak, demikian perusahaan Amazon dengan perkiraan 18.000 karyawan yang akan terkena dampak PHK massal. 

Demikian beberapa perusahaan di Indonesia yang diprediksi akan melakukan PHK massal di tahun 2023 ini. Sebagaimana dikutip dari laman https://www.cnnindonesia.com bahwa kurang lebih 15 perusahaan besar di Indonesia juga akan melakukan PHK massal beberapa di antaranya PT GoTo (PT Goto Gojek  Tokopedia Tbk) yang diprediksi melakukan 1.3000 phk kepada karyawannya, disusul Ruang Guru dengan ratusan karyawan yang akan di PHK, selanjutnya Shoope Indonesia, Link Aja hingga  Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dengan ratusan karyawan pula yang akan di PHK.

Selain karena dampak resesi global tersebut, beberapa perusahaan teknologi yang akan melakukan PHK massal bisa saja karena kecanggihan teknologi saat ini bisa menggantikan tenaga manusia. Perlahan tenaga manusia seiring dengan perkembangan teknologi akan menurun pada beberapa perusahaan. 

Contoh kecil pada tiketing, seorang pelanggan tidak perlu ke outlet cukup di genggaman beberapa detik akan selesai. Di parkiran masuk dan keluar pada pusat perbelanjaan tidak perlu lagi menggunakan lebih banyak tenaga manusia melainkan bisa dilakukan sendiri oleh pelanggan. Demikian beberapa toko-toko kue di lingkungan kampus ternama tidak perlu lagi penjual duduk berjam-jam menunggu pelanggan tetapi sudah diberlakukan kantin jujur yakni pelanggan memilih-mengambil-membayar sendiri. Begitulah perkembangan.

Di balik situasi tersebut terdapat beberapa kelompok masyarakat yang menerima dampak dari pemutusan hubungan kerja (PHK) karena resesi global dan juga dampak dari adanya perkembangan teknologi dengan perlahan menggantikan tenaga manusia. Seorang individu yang lihai melihat perkembangan tentu akan berinovasi dan tidak berdiam pada titik itu saja membiarkan dirinya terpuruk. Seorang driver online yang terkena PHK harus banting stir, seorang karyawan kantoran harus kembali mencari lahan lain, seorang guru yang mengajar online kembali menjadi guru bagi dirinya di dunia nyata bagaimana bisa survive.

Ada beberapa inspirasi bisnis dengan modal ringan yang bisa kita kembangkan. Di antaranya bisa menjadi dropshiper, influncer, food photografi, berkerajinan tangan, guru private door to door, dan juga bisa terjun pada bisnis kuliner.

Dropshipper. Bisnis dropshipper merupakan bisnis yang menitikberatkan pada jasa jual beli barang. Di mana dropshipper sendiri tidak perlu memiliki toko atau barang, ia hanya butuh memasarkan melalui media sosial kemudian melanjutkan pesanan pembeli kepada pemilik toko dan pemilik toko akan mengirimkan barang secara langsung kepada pihak pembeli. 

Dalam sistem ini kita sebagai dropshipper membantu memasarkan produk pihak toko atau pabrik dan juga membantu pembeli. Saat wabah pandemi berlangsung terdapat banyak usaha dropshipper baik melalui market place maupun melalui media sosial saja. Dengan membantu memasarkan produk dari toko atau perusahaan sehingga kita mendapatkan persenan yang besar dari toko tanpa harus menaikkan harga barang. Untuk menjadi dropshiper yang handal paling tidak memahami marketing online, pengetahuan bahasa, dan juga market demand.

Influncer. Seorang influencer sangat dibutuhkan bagi pemilik outlet, atau seseorang yang memiliki usaha. Semakin banyak influencer maka semakin banyak reviu produk dan tentu akan melahirkan banyak pelanggan. Apa itu Influncer? Influencer adalah seseorang yang bergerak dalam bidang tertentu baik dalam pemasaran maupun dalam bidang lain seperti politik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline