mengetuk pagi, pada
Rumah berejer rapi
Seperti penumpang kereta api jalan malam hingga pagi
Kelas ekonomi, Tak ada menyapa, tak ada membeli
Lalu datang kondektur menagih
Wanita berkebaya merah jambu
Berkerudung ungu
Menjemput pagi, mengetuk pintu
rentenir berteduh kembali menagih
Januari, ke Februari terlalu cepat berlalu
Kini Maret menyambut pilu