Lihat ke Halaman Asli

Teriris

Diperbarui: 22 Desember 2023   06:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di hening malam yang kelam,

Hati teriris oleh luka lam,

Senyum pudar dalam kabut sepi,

Cerita pilu merayap dalam hati.

Rintihan sepi, merdu dalam sunyi,

Cinta yang hancur, hilang dalam hujan abu,

Kisah yang pudar, warnanya memudar,

Hati teriris, dalam senja yang berdarah.

Dalam redup, terukir kenangan lama,

Sejuta kata terkunci dalam kalbu,

Luka yang tak terobati, nyanyian kelam,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline