Berita tersebut muncul pada tanggal 9 April 2010 atau sekitar 13 hari yang lalu atau hampir 2 minggu yang lalu. Inti beritanya adalah dugaan korupsi yang dilakukan oleh salah satu salah satu pimpinan di lembaga legislatif pusat. Menurut pak Laode, kasus tersebut telah merugikan keuangan negara senilai hampir Rp100 miliar dan terjadi menjelang musyawarah nasional (munas) salah satu partai politik. Seingat saya dan saya telah cek di Google baru dua partai yang sudah melaksanakan munas yaitu partai "kuning" dan partai "biru" tetapi partai "biru" sekjennya baru saja di lantik menjadi Wakil DPR pada saat rapat paripurna DPR tentang kasus Century.
Yang menjadi keingintahuan saya adalah apakah karena kasus ini melibatkan seseorang dalam Posisi penting di Legislatif dan Posisi penting di partai sehingga Pak Laode sampai sekarang belum membeberkan siapa yang terlibat pada dugaan kasus korupsi tersebut padahal menurut Pak Laode, beliau akam membeberkan hal tersebut seminggu lagi (setelah tanggal 9 April 2010 berarti paling lambat tanggal 16 april 2010). MUdah-mudahan sih tidak ada lagi pejabat tinggi di negara kita yang (lagi-lagi) terlibat korupsi di negara ini, tapi kalo sudah ada indikasi korupsi kok malah di diamkan....
Kita tunggu kesungguhan Bapak Politisi ini yang (katanya) akan mengungkapkan kasus ini. Mudah-mudahan dalam waktu dekat akan segera terungkap...semoga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H