Penulis : Nur Hafsah Yunus MS
MAJENE - Peluncuran Kurikulum Merdeka salah satu upaya Kemendikbudristek dalam menyikapi krisis pendidikan di Indonesia yang belum membaik dari tahun ke tahun. Sebuah penelitian dasar terbaru bertujuan untuk mendeskripsikan kinerja guru PAUD dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka pada sekolah penggerak di Kabupaten Majene, Provinsi Sulawesi Barat, penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Juli sampai bulan Agustus.
Subjek Penilitian ini melibatkan 24 orang guru dari 4 sekolah PAUD se-kabupaten Majene. Berdasarkan hasil analisis terhadap 23 guru yang berasal dari 4 sekolah penggerak angkatan kedua di kabupaten Majene, yakni: TK/PAUD Usman Bin Affan: 12 Orang Guru/, TK/PAUD Aisyiyah Barane : 1 Orang Guru, TK/PAUD Salabose : 6 Orang Guru, dan TK/PAUD Muttuamah : 4 Orang Guru
Ketua Tim Peniliti mengatakan "Kami berharap hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran yang jelas tentang implementasi kurikulum Merdeka di tingkat PAUD, yang ada di kabupaten Mejene".
Penelitian dasar kolaboratif ini diharapkan dapat menjadi bagi pihak-pihak terkait dalam mengevaluasi dan mengembangkan lebih lanjut implementasi kurikulum Merdeka khususnya di tingkat PAUD, serta juga memberikan kontribusi positif terhadap upaya-upaya peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H