Lihat ke Halaman Asli

Penggunaan Basis Data dalam Bidang Kesehatan

Diperbarui: 12 September 2024   22:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pendahuluan: 

    Dalam era teknologi digital yang semakin berkembang, penggunaan basis data telah menjadi sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk kesehatan. Basis data kesehatan dapat menyimpan dan mengorganisir informasi pasien dengan cara yang mudah diakses dan dipahami oleh para profesional kesehatan. Dengan demikian, penggunaan basis data dalam bidang kesehatan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan mengoptimalkan perawatan pasien.

Pembahasan:

1. Apa Konsep Dasar Basis Data

   Basis data (database) adalah sebuah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer dan dapat diperiksa, diolah, atau dimanipulasi secara sistematis menggunakan program komputer. Istilah "basis" mengacu pada gudang atau tempat penyimpanan, sedangkan "data" merujuk pada fakta-fakta yang dikumpulkan. Dengan menggunakan basis data, pengguna dapat menyimpan informasi dalam media lain dan mengaksesnya kembali ketika diperlukan. 

Komponen-komponen dari basis data terdiri dari:

  1. Perangkat keras merupakan komponen fisik yang terdiri dari komputer, server, penyimpanan data, dan perangkat keras lainnya yang digunakan untuk menyimpan dan mengakses basis data.
  2. Sistem Operasi merupakan perangkat lunak yang mengelola sumber daya perangkat keras dan menyediakan lingkungan yang diperlukan untuk menjalankan basis data.
  3. Basis Data merupakan kumpulan data yang tersimpan di dalam komputer dan terorganisir dalam suatu struktur tertentu, seperti tabel, relasi, atau objek, untuk memudahkan pengaksesan dan pengelolaan data

2. Mengapa basis data diperlukan di bidang kesehatan

    Basis data diperlukan di bidang kesehatan karena beberapa alasan penting, yaitu:

a) Kecepatan dan kemudahan (speed), pemanfaatan basis data memungkinkan untuk dapat menyimpan data atau melakukan modifikasi data atas menampilkan kembali data-data tersebut dengan lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan cara manual.

b) Efisian ruang penyimpanan (space), keterkaitan yang erat antar kelompok data dalam sebuah basis data memungkinkan terjadinya pengulangan (redudansi data). Banyaknya redudansi ini akan memperbesar ruang penyimpanan.

c) Keakuratan (acuracy), pemanfaatan atau pembentukan relasi antar data bersama dengan penerapan aturan tipe data, keunikan data yang diterapkan dalam sebuah basis data sangat berguna untuk menekan ketidakakuratan penyimpanan data.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline