Kumenengadah ke atas dan berkata "selamat datang pagi"
Kau selalu datang mencurahkan kesejukan melalui embun-embun pagi yang indah.
Jujur aku memujamu sebagai sesuatu yang abadi.
Tak lekang oleh segala kondisi
yang ditawarkan oleh semesta raya
seperti hujan, badai dan angin kencang,
kau tetap menghadirkan dirimu ke bumi
Kau adalah bagian dari kilau,
bening dari segala bening,
sejuk dari segala kesejukan yang pernah kurasakan.
Kesetianmu pada bumi sungguh membuatku terpana.