Keadilan sama sekali tidak berarti memberikan imbalan atau hukuman kepada orang lain sesuai dengan ukuran yang kita pikirkan dan tentukan kebaikannya atau apa yang kita sebut sebagai kejahatannya yang sering kali hanya merupakan kesalahan kecil saja.
Keadilan seorang ayah tidak bertentangan dengan pengampunan yang dilakukannya atas kesalahan dan pelanggaran anaknya.
Keadilan Allah yang Tak Terbatas tidak mencakup pemberian hukuman yang tepat atas kelemahan dan dosa manusia.
Kita terlalu cenderung memaksakan gagasan kita yang kecil dan sempit tentang apa yang benar dan adil ke dalam hukum keadilan dan bersikeras bahwa Tuhan akan mengadopsi hal itu sebagai hukum-Nya untuk mengukur sesuatu dengan selera kita sendiri.
Kita terus-menerus berusaha untuk mengagungkan kecintaan kita yang tercela terhadap balas dendam dan pembalasan dengan menyalahgunakan istilah keadilan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI