Lihat ke Halaman Asli

ANDI FIRMANSYAH

Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Indera Jiwa

Diperbarui: 1 Oktober 2024   20:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jiwa memiliki indranya.

Seperti tubuh yang dapat dikembangkan, diperbesar, dimurnikan karena dirinya sendiri tumbuh dalam perawakan dan proporsi.

Jiwa yang tidak dapat menghargai lukisan atau patung yang indah, puisi yang mulia, harmoni yang manis, pemikiran heroik atau tindakan yang tidak memihak.

Menganggap kebijaksanaan filsafat hanyalah kebodohan dan ocehan dan kebenaran paling luhur yang kurang penting daripada harga saham atau peningkatan kehinaan atas jabatan.

Hanya hidup pada tingkat yang biasa-biasa saja dan hanya membanggakan dirinya pada inferioritas indra jiwa yang merupakan inferioritas dan perkembangan jiwa yang tidak sempurna.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline