Lihat ke Halaman Asli

ANDI FIRMANSYAH

Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Pentingnya Berpikir Kritis dan Kemampuan Menganalisis Situasi yang Kompleks

Diperbarui: 1 Maret 2024   20:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tanpa pemikiran kritis kita tidak dapat memproses informasi dengan bijak dan mengambil keputusan yang masuk akal. Kita akan kehilangan kemampuan untuk menganalisis permasalahan secara menyeluruh, memahami perspektif yang berbeda, menemukan kesalahan logika, dan mempertimbangkan bukti. Berpikir kritis adalah fondasi utama demokrasi yang sehat dan masyarakat yang terdidik. Penting juga bagi generasi muda untuk diarahkan pada pemikiran kritis ini.

Berikut adalah beberapa alasan yang tidak dapat disangkal mengapa sangat penting untuk memiliki keterampilan ini:

1. Berpikir kritis bersifat universal.
Apa artinya ini? Artinya, apa pun jalur atau profesi yang Anda tekuni, keterampilan tersebut akan selalu relevan dan selalu bermanfaat bagi kesuksesan Anda. Jadi tidak spesifik untuk bidang apa pun.

2. Penting bagi perekonomian.
Masa depan kita bergantung pada teknologi, informasi dan inovasi. Pemikiran kritis diperlukan agar perekonomian kita diharapkan tumbuh dengan cepat agar dapat memecahkan permasalahan secepat dan seefektif mungkin.

3. Meningkatkan keterampilan bahasa dan presentasi.
Untuk mengekspresikan diri kita dengan sebaik-baiknya, kita perlu mengetahui cara berpikir jernih dan sistematis! Berpikir kritis juga berarti mengetahui cara membaca teks dengan baik dan pada gilirannya meningkatkan kemampuan kita untuk memahaminya. Literasi teknologi digital jelas merupakan bagian dari proses ini.

4. Meningkatkan kreativitas.
Dengan mempraktikkan berpikir kritis, kita tidak hanya membiarkan diri kita memecahkan masalah tetapi juga memunculkan ide-ide baru dan kreatif untuk memecahkan masalah tersebut. Berpikir kritis memungkinkan kita menganalisis ide-ide ini dan menyesuaikannya.

5. Landasan ilmu pengetahuan dan demokrasi.
Untuk berdemokrasi dan membuktikan fakta ilmiah, kita memerlukan pemikiran kritis. Teori harus didukung dengan pengetahuan. Agar suatu masyarakat dapat berfungsi secara efektif, warganya perlu membentuk opini mengenai apa yang benar dan salah dengan menggunakan pemikiran kritis.

6.Kunci kesuksesan karir.
Berpikir kritis sangat penting bagi banyak jalur karier. Tidak hanya bagi para ilmuwan, namun juga bagi para dokter, reporter,  insinyur , akuntan, analis dan masih banyak lagi. Semua harus menggunakan pemikiran kritis dalam posisinya.

7. Pengambilan keputusan yang lebih baik.
Berpikir kritis membantu kita menghadapi masalah sehari-hari yang menghadang kita dan sering kali proses berpikir ini bahkan dilakukan secara tidak sadar. Ini membantu kita berpikir mandiri dan memercayai firasat kita.

8. Mendorong rasa ingin tahu.
Pemikir kritis selalu ingin tahu tentang segala hal dalam kehidupan dan cenderung memiliki minat yang luas. Berpikir kritis berarti  terus-menerus mengajukan pertanyaan  dan ingin mengetahui lebih banyak, tentang mengapa, apa, siapa, di mana, kapan dan segala hal lain yang dapat membantu mereka memahami suatu situasi atau konsep.

9. Berpikir kritis harus diajarkan di sekolah.
Sebagian besar keterampilan penting ini harus dipraktikkan di sekolah dan memang demikian adanya! Generasi muda harus belajar berpikir kritis!

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline