Lihat ke Halaman Asli

Siswa yang Di-Maha-kan

Diperbarui: 24 Juni 2015   14:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

“Sebuah kritik untuk mereka-mereka yang berjalan dengan sebutan Mahasiswa."

Esok hari satu mei,

Aku siswa yang di-Maha-kan aku banyak urusan,

Tiket film Superman sudah aku kantongi,

Sekali lagi aku siswa yang telah di-Maha-kan,



Aku siswa yang telah di-Maha-kan setahun lalu,

Ingat-lah itu,

Aku siswa yang di-Maha-kan, lalu sedang berada di mana aku?

Aku siswa yang di-Maha-kan, aku berhak tidur di kasur yang empuk,



Satu Mei,

Aku siswa yang telah di-Maha-kan,

Siapa mereka?

Mereka di sana yang suaranya serak berteriak keadilan,

Aku siswa yang di-Maha-kan ! Untuk apa aku berpanas-panasan?

Belikan aku sun-block dulu aku akan berteriak-teriak untuk mereka, adilkan?



Aku siswa yang di-Maha-kan,

Temanku yang juga telah di-Maha-kan banyak yang bimbang dengan keputusannya,

Antara kasur, jemuran, dan tulisan di ruang ber-AC.

A. Yuniantoko (@andien__)

Yk, 30 April 2013




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline