Seperti umumnya presiden dari Partai Republik yang suka perang, Trump pasti akan sangat frontal menyerang musuh-musuhnya entah itu ISIS, Iran, Suriah, Korea Utara atau negara yang dianggap berbahaya bagi Amerika Serikat.
Akan sering terlihat show of force. Jika kita menonton berita TV akan sering melihat gelar pasukan Navy Seal, Delta Force, USAF, serta rudal, bom, pesawat, kapal, tank, dan senjata nan canggih lain dari Amerika Serikat.
Pengungsi akan dibatasi masuk Amerika, jadi jangan berharap banyak berimigrasi ke Amerika dan jadi warga negara sana.
Kaum LGBT akan dibungkam, mereka tidak lagi bebas mengekspresikan dirinya apalagi menikah. Secara tradisional Partai Republik memang Anti LGBT.
Yang suka sex bebas haruslah siap dengan alat kontrasepsi karena aturan Anti Aborsi pasti akan ditegakan, dari dulu partai Republik berpaham Pro Life yang sangat menentang Aborsi. Jadi kalo sampai aborsi siap-siaplah terkena hukuman berat.
Hukuman mati bakal lebih banyak diterapkan terutama untuk pelaku kriminal kelas berat.
Senjata api semakin dibatasi. (kita yang di Indonesia biasa aja, wong kita punya-nya korek api)
Orang kaya di Amerika Serikat semakin banyak dan orang miskin juga semakin banyak. (kita juga masih biasa aja, dah pemandangan sehari-hari di negara kita)
KPI semakin sibuk. Istri DonaldTrump yaitu Melania sangat sexy, dia gemar memakai baju dengan belahan dada yang sangat mencolok. Jadi jangan heran kalau besok kita menonton televisi yang memberitakan Ibu Negara AS akan ada sensor di bagian dadanya.
Anak Donald Trump dari istri terdahulu (Ivana) yaitu Ivanka Trump sangat cantik dan sexy. Tentu membuat berita televisi tentang Amerika menjadi sangat segar. Lagi-lagi KPI harus siaga 1, di sisi lain ada sebagian penonton terutama laki-laki yang mengumpat-ngumpat pada KPI.