Menurut Wikipedia, Kendaraan listrik adalah kendaraan yang menggunakan satu atau lebih motor listrik atau motor traksi sebagai tenaga penggeraknya.
Ada 3 macam kendaraan listrik yang sekarang ada di pasaran, yaitu kendaraan listrik yang mendapatkan tenaga dari stasiun pengisian luar, kendaraan listrik yang mendapat tenaga dari listrik yang disimpan tenaga awalnya dari sumber luar, kendaraan listrik yang mendapat tenaga listrik dari dari generator, misal mesin pembakaran dalam (disebut juga kendaraan listrik hibrida) atau sel hidrogen.
Sejarahnya, kendaraan listrik pertama kali muncul pada pertengahan abad ke-19, ketika listrik lebih dipilih sebagai tenaga penggerak pada kendaraan. Saat itu, kendaraan listrik merupakan CARA EFEKTIF BUAT NGIRIT karena menawarkan kenyamanan yang lebih baik serta pengoperasian yang lebih mudah, ketimbang kendaraan berbahan bakar bensin.
Namun, benarkah kendaraan listrik lebih baik untuk bumi?
Tentu saja, hal tersebut dikarenakan kendaraan listrik tidak memiliki knalpot sehingga tidak mengeluarkan emisi gas ketika dikendarai. Selain hal itu, kendaraan listrik juga tidak menyebabkan polusi suara, karena tidak memiliki suara seperti kendaraan berbahan bakar bensin pada umumnya.
Dan jika ditelaah lebih jauh, kendaraan listrik tidak hanya lebih baik untuk bumi, namun juga lebih baik dalam segi perawatan. Sebab kendaraan listrik, tidak akan membuat pemakainya mengeluarkan uang lebih banyak dari kendaraan berbahan bakar bensin ketika melakukan perbaikan. Hal itu dibenarkan karena kendaraan listrik tidak memiliki komponen yang banyak seperti kendaraan berbahan bakar bensin.
Kendaraan listrik sangat mungkin menjadi salah satu alternatif dalam pengelolaan energi yang efisien. Karena tingkat efisiensi kendaraan dapat terlihat dari emisi CO2 yang dihasilkan.
Selain itu juga, kendaraan listrik tidak kalah dalam akselerasi dengan kendaraan berbahan bakar bensin, dikarenakan kendaraan listrik memiliki akselerasi spontan, sehingga kendaraan ini cukup bertenaga tapi tetap memiliki konsumsi energi yang rendah, namun fungsional.