Lihat ke Halaman Asli

Keanekaragaman Busana Adat Pengantin dari Tanah Pasundan Karawang

Diperbarui: 12 November 2023   11:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 sumber gambar: Foto Pribadi (Museum Sribaduga) Bandung

Keanekaragaman Busana Adat Pengantin Daerah Jawa Barat dari Tanah Pasundan.

Pernikahan adalah suatu proses sakral yang dimana didalamnya memiliki sebuah makna dan pesan yang terkandung. Setiap orang yang melakukan pernikahan pastinya sering sekali menginginkan untuk mengadakan pernikahan yang meriah dan pencampuran dengan budaya adat modern serta budaya tradisional, karena dalam pernikahan pastinya untuk seumur hidup mengikat janji keserasian dalam saling berhubungan. Akan tetapi pada saat ini sering sekali saya melihat sudah banyak busana tradisional yang dicampur dengan budaya modern.

Kenapa saya tertarik untuk membahas tentang budaya adat pengantin yang ada di jawa barat khususnya didaerah karawang? Karena menurut saya dari sekian banyaknya budaya yang ada di Indonesia khususnya di daerah jawa barat, busana adat pengantin asal karawang harus banyak di informasikan kepada khalayak luas. Bukan tanpa alasan ketika saya mengetik artikel ini jarang sekali yang membahas busana adat karawang yang bernama Kembang Ageung.

Di Jawa Barat sendiri setiap daerah kota maupun kabupaten yang ada, pastinya memiliki corak adat, budaya dan pakaian adat pengantinya tersendiri. Hal tersebut dikarenakan perpedaan geografi dan pola-pola kebiasaan kelompok masyarakat yang sudah timbul dari masa ke masa yang nantinya akan datang. Pakaian adat di jawa barat dahulunya memiliki perbedaan dari status perekonomian masyarakatnya, mulai dari adat busana untuk kalangan bawah, menengah dan juga untuk kalangan atas.

            Apa yang terlintas dpikiran kalian tentang baju busana pegantin kembang ageung?

Mungkin bagi sebagian orang yang berasal dari karawang mengetahuinya dan sulit bagi kita sebagai orang luar karawang yang sama sekali tidak mengetahui pakaian busana adat pegantin khas karawang tersebut. Jika kita bertanya ke generasi-Z apakah mereka mengetahui pakaian adat tersebut? Tentu tidak akan mengetahui kalau tidak dicari tau dan mungkin saja generasi-Z yang asli dari daerah karawang tersebut kemungkinan sudah ada yang di perkenalkan ketika ada sanak-saudaranya menikah yang adat budaya nya sudah melekat dari generasi ke generasi penerus.

            Kenapa generasi-Z jarang sekali mengetahui adat budaya dari pakaian pengantin dari daerahnya masing-masing khususnya daerah karawang?

Mungkin saja faktor utama dari generasi-Z tidak mengetahuinya, karena baju adat dizaman sekarang sudah di campur antara pakaian adat tradisional dan modern, bukan tanpa sebab pakaian adat pernikahan yang ada di jawa barat, sering sekali saya liat menggunakan kebaya yang sudah mengikuti perkembangan zaman dan di hiasi dengan berbagai sentuhan khas jawa barat yang masih melekat.

          Apa dampaknya atas ketidakfahaman generasi-Z terhadap pakaian adat budaya yang ada?

Dengan berbagai aspek yang saat ini ada, generasi-Z saat ini sudah sangat dipengaruhi oleh berbagai pengaruh dari luar, khususnya dari budaya barat. Sudah bisa di buktikan di zaman sekarang, dimana orang-orang melakukan pernikahan ingin mengikuti film-film barat atau budaya barat. Mulai dari makanannya, pakaiannya, hiasanya gedungnya dan sebagainya. Oleh sebab itu hal pertama untuk memulai informasi adat budayanya berasal dari lingkungan keluarga sendiri. Keluarga harus memberikan informasi tentang berbagai adat, kalaupun ada anak, keponakan yang ingin menikah. Agar bisa di rundingkan terlebih dahulu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline