Sukses mengadakan MMD 1 Mahasiswa Profesi Ners UM Jember Merencanakan Intervensi Kesehatan Pada Penderita DM di Desa Jubung Jember
JEMBER (05/06/2023) Mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember bersama Pemerintah Desa Jubung pada hari Senin, 05 Juni 2023 bertempat di Balai Desa Jubung melaksanakan Kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD). Kegiatan MMD ini melibatkan beberapa tokoh masyarakat di Desa Jubung antara lain, Petugas Kesehatan dari UPT Puskesmas Sukorambi, Perawat dan Bidan Desa Jubung, Kepala PPK Desa Jubung serta Kader Kesehatan Desa Jubung. Serta Kader Kesehatan Desa Jubung. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membahas isu-isu kesehatan, langkah dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang ada di desa serta rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam upaya promosi dan edukasi tentang kesehatan. Kegiatan ini sebelumnya diawali dengan pengkajian yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember Desa Jubung selama satu minggu.
Acara ini langsung dibuka oleh Kepala Desa Jubung Bapak Bhisma Perdana, S.H dalam sambutannya beliau mengucapkan “terimakasih kepada Mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember atas kedatangannya di Desa Jubung, karena dengan adanya mahasiswa profesi ners ini dapat menigkatkan kesehatan masyarakat yang ada di Desa Jubung” ujarnya.
Selain itu Ibu Ns. Sri Wahyuni, S.Kep, M.Kep., Sp. Kep. Kom dalam sambutannya berharap adanya Mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jubung. Beliau berharap bahwa seluruh perangkat desa, tokoh masyarakat maupun kader-kader kesehatan desa turut berpartisipasi dan mendukung penuh dalam kegiatan yang akan dilakukan oleh mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember di Desa Jubung.
Pada kegiatan ini Mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember memaparkan hasil pengkajian dan dilanjutkan dengan berdiskusi terkait rencana tindak lanjut hasil pengkajian yang telah disepakati bersama. “berdasarkan hasil pengkajian yang telah kami lakukan didapatkan bahwa 23% masyarakat Desa Jubung mengalami Diabetes Mellitus atau Kencing Manis dengan rentang usia 30 tahun ke atas “ Ucap Muhammad Yusuf Sofyan P, S.Kep sebagai pemateri “Untuk itu kami mahasiswa Profesi Ners Universitas Muhammadiyah Jember menawarkan solusi terkait permasalahan tertinggi yang berada di Desa Jubung, antara lain 1. Penyuluhan kesehatan manajemen Diabetes Mellitus, 2. Senam Diabetes Mellitus, 3. Pembuatan Jus Buah Naga” sambungnya.
Diabetes Mellitus merupakan salah satu penyakit silent killer atau pembunuh diam-diam. Hal ini disebabkan seseorang yang mengalami Diabetes Mellitus tidak mengalami gejala yang signifikan sehingga apabila hal ini dibiarkan secara terus menerus akan menjadi komplikasi seperti gagal ginjal hingga kematian.
Tokoh Masyarakat dalam acara ini berharap dengan adanya intervensi yang telah disepakati bersama dapat meningkatkan pengetahuan dan dapat menekan komplikasi Diabetes Mellitus pada masyarakat di Desa Jubung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H