LINGKUP YOGYAKARTA—(18/5) Masyarakat Yogyakarta kembali melaksanakan agenda rutin tahunan, yaitu Kirab. Kirab merupakan salah satu budaya lokal di Yogyakarta. Tahun ini perayaan kirab dilaksanakan di Makam Raja-raja, Kota Gede Yogyakarta.
Selain sebagai suatu budaya, penyelenggaraan kirab pada saat ini dimanfaatkan untuk memperkenalkan Makam Raja-raja sebagai tempat wisata.
"tujuan diselenggarakannya acara ini untuk memperluas wisata. Suatu saat ada yang datang berkunjung kemudian foto-foto, melihat saat ini sudah banyak facebook dan media sosial lainnya. Jadi Makam Raja-raja Mataram bisa dikenal dan lebih terkenal lagi" ujar Danartohanarto selaku abdi dalem sekaligus Bendahara penyelenggara Kirab.
Makam raja-raja mataram salah satu tempat bersejarah di Daerah Istimewa Yogyakarta dan pada saat sekarang dijadikan tempat wisata. Sebelum berdirinya Kraton Jogjakarta dan Kraton Surakarta (Solo), di Kota Gede inilah berdiri Kerajaan Mataram Islam yang pertama.
Perayaan Kirab di Kota Gede sedikit berbeda dengan Kirab yang pada umumnya di desa-desa. Apabila di desa, gunungan biasanya diisi dengan bunga-bunga dan hasil bumi, sedangkan di Kota Gede gunungan berisi makanan-makanan khas setempat.
Harapan Danartohanarto dengan diselenggarakannya Kirab di Kota Gede, maka kawasan wisata ini dapat lebih dikenal. Baik makanan khas maupun hasil karya para kerajinan emas dan perak di kalangan para wisatawan.
editor: nindya paramita
nilai: 70
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H