Lihat ke Halaman Asli

ANA TIANASARI

MAHASISWA UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

Pelatihan Pembuatan Wedang Uwuh KKN Universitas Ngudi Waluyo di Desa Kebondowo

Diperbarui: 4 September 2022   20:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Universitas Ngudi Waluyo menerjunkan mahasiswa angkatan 2019 ke beberapa kecamatan yang berada di Kabupaten Semarang, guna pengabdian masyarakat dalam bentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN). Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada tahun ini mengangkat tema dengan meningkatkan indeks pembangunan manusia. Kuliah Kerja Nyata (KKN) dilaksanakan pada tanggal 1 - 30 Agustus 2022. Salah satu tempat KKN Universitas Ngudi Waluyo berada di Kecamatan Banyubiru di Desa Kebondowo. Mahasiswa yang di kerahkan di Desa Kebondowo terdapat 14 mahasiswa yang terdiri dari 5 mahasiswa laki-laki dan 9 mahasiswa perempuan.

Dalam kurun waktu satu bulan mahasiswa dituntut untuk mengerjakan enam program kerja yang terdiri dari 1 program kerja besar dan 5 program kerja kecil yang sudah dirancang sebelum mahasiswa menetap di desa. Salah satu dari keenam program kerja tersebut yaitu pelatihan pembuatan wedang uwuh.

Wedang uwuh sendiri dalam Bahasa Jawa memiliki arti yakni kata wedang berarti "minuman" sedangkan uwuh berarti "sampah" jadi Wedang Uwuh jika diartikan secara keseluruhan berarti "minuman sampah". Alasan kenapa bisa diartikan sebagai "minuman sampah" dikarenakan pada saat wedang uwuh sudah disajikan terdapat bahan sisa dari rempah-rempah yang digunakan.

Mahasiswa KKN di Desa Kebondowo memilih program kerja pelatihan wedang uwuh karena melihat banyaknya rempah-rempah yang terdapat di Desa Kebondowo. Sehingga rempah-rempah tersebut dapat dimanfaatkan sebagai minuman yaitu wedang uwuh. Pelatihan pembuatan wedang uwuh ini bersama dengan ibu-ibu PKK Dusun Kebondowo. Pelatihan pembuatan wedang uwuh ini bertempat di rumah Bapak Kepala Dusun Kebondowo yaitu Bapak Sukamto.

Dokpri

Bahan yang digunakan dalam pembuatan wedang uwuh meliputi, jahe, kapulaga, kayu manis, cengkeh, pala, sereh, daun pandan, kayu secang yang memberikan warna merah, dan gula batu. Ibu-ibu PKK Dusun Kebondowo memberikan respon sangat baik pada saat pelatihan dilakukan. Ada beberapa warga yang membawa bahan wedang uwuh untuk dibawa pulang.

Dokpri

Mahasiswa KKN Universitas Ngudi Waluyo di Desa Kebondowo memilih program kerja pelatihan pembuatan wedang uwuh dikarenakan selain banyaknya rempah-rempah di lingkungan sekitar yang dapat dimanfaatkan tetapi juga memberikan edukasi manfaat wedang uwuh dalam sistem kekebalan tubuh. Selain itu wedang uwuh juga bisa menjadi salah peluang untuk membuat usaha seperti UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah). Sehingga dengan UMKM produksi wedang uwuh dapat menjadi nilai




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline