Budaya Kerja
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Budaya kerja atau budaya organisasi dapat dikatakan sebagai aturan yang ada di dalam perusahaan yang akan menjadi pegangan dari sumber daya manusia dalam menjalankan kewajibannya dan nilai-nilai untuk berperilaku di dalam organisasi. Dengan kata lain, budaya kerja mencerminkan cara karyawan melakukan sesuatu (membuat keputusan, melayani orang, dsb) yang dapat dilihat kasat mata dan dirasakan terutama oleh orang diluar organisasi tersebut. Budaya kerja yang baik dapat memberikan masukan untuk mendorong karyawan agar mampu memaksimalkan hasil kerja sehingga tujuan organisasi dapat berjalan maksimal. Nilai-nilai yang dijadikan sebagai pedoman bersama yang sudah menjadi budaya bisa memberikan rasa aman, nyaman untuk mewujudkan tujuan organisasi bersama. Budaya kerja dapat dijelaskan merupakan suatu proses yang didasari pada perilaku yang tercermin dalam sikap yang penuh disiplin, jujur dalam diri pegawai sesuai dengan apa yang dirumuskan organisasi. Secara umum, definisi budaya kerja merupakan cara kerja sehari-hari yang bermutu dan selalu mendasari nilai yang penuh sehingga menjadi sebuah motivasi, memberi inspirasi untuk senantiasa bekerja lebih baik dan memuaskan bagi masyarakat yang dilayani.
Fungsi dan Manfaat Budaya Kerja
Budaya kerja merupakan hal penting yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efektivitas kerja dalam sebuah perusahaan. Budaya kerja memiliki tujuan merubah sikap dan juga perilaku sumber daya manusia yang ada agar dapat meningkatkan produktivitas kerja untuk menghadapi berbagai tantangan di masa yang akan datang. Maka tujuan dari budaya kerja adalah untuk mengubah sikap dan perilaku sumber daya manusia yang ada dan dapat meningkatkan produktivitas kerja yang lebih tinggi. Fungsi dan manfaat budaya kerja adalah sebagai berikut :
1. Mempunyai boundrary-defining roles, yaitu berupa menciptakan perbedaan antara organisasi yang satu dengan lainnya
2. Menyampaikan rasa identitas untuk anggota organisasi
3. Budaya memfasilitasi bangkitnya komitmen pada sesuatu yang lebih besar daripada kepentingan diri individual
4. Meningkatkan stabilitas sistem sosial
5. Budaya melayani sebagai sense-making dan mekanismem kontrol yang membimbing dan membentuk sikap dan perilaku karyawan
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Budaya Kerja Ada beberapa aspek yang berpengaruh terhadap keberhasilan kinerja sebuah organisasi, kelompok dan individual secara keseluruhan, yaitu :
1. Personal Factors