Lihat ke Halaman Asli

Keaktifan Belajar Bahasa Indonesia di Tengah Pandemi Covid-19 Secara Daring

Diperbarui: 9 Juli 2021   12:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Pembelajaran online di tengah masa pandemi covid-19 ini, merupakan salah satu altenatif oleh semua pihak-pihak yang berkepentingan mulai dari sekolah dasar, menengah sampai menengah keatas hingga terkenal di kalangan – kalangan mahasiswa/i. Seiring di tambahnya beban tugas yang di berikan oleh guru kepada mahasiswa memberikan dampak yang begitu besar karena belajar melalui media online (Daring) masih banyak mahasiwa-mahasiwa yang tidak terpantau mereka melalukan tugasnya tepat waktu atau mendekati deadline. Itu merupakan hal yang harus di jauhkan oleh lingkungan pelajar.

     Dan dengan di terapkan sistem pembelajaran tatap muka (Zoom/Google meet) walaupun secara online guru atau dosen masih bisa memantau murid dan mahasiswanya secara baik, itu merupakan dampak yang baik untuk dosen-dosen yang memberikan pembelajaran mater dan tugasi, karena dari situlah dosen bisa melihat perkembangan mahasiswa-mahasiwa belajar Bahasa indonesia selama masa pandemi ini.

     Selama pandemi ini, tahapan pendekatan berbasis tugas pada pembelajaran Bahasa Indonesia, yaitu :

  • Membuat satu video tentang jurusan masing-masing, seperti seperti membuat materi dalam bentuk PPT, dimana materi tersebut menjelaskan tentang Jurusan mahasiswanya (Akutansi). Lalu para mahasiswanya mengupload presentasi tersebut di dalam Laman youtube mahasiswa dan di share Laman Linknya lalu di bagikan kepada dosen yang bersangkutan (Dosen Bahasa Indonesia) dari situlah para dosen yang bersangkutan bisa melihat bagaimana perkembangan kita dalam melakukan tugas yang telah di berikan.
  • Dosen memberikan tugas kepada mahasiswa untuk membuat satu artikel secara tersendiri dari situlah juga dosen dapat menilai kemampuan-kemampuan mahasiswa dimana di tengah pandemi ini mahasiswa masih bisa belajar dan memahami apa yang telah di berikan oleh dosen.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarin mengatakan bahwa dengan dikeluarkannya kebijakan Pendidikan di masa pandemic Covid-19 adalah memproritaskan Peserta didik serta tenaga Pendidikan. Dan dari sini juga mahasiswa bisa melatih keterampilan dalam menguasai teknologi terutama Laptop dan pemerintahan juga mendukung jaringan internet ini juga di sebut sebagai pembelajaran daring.

Walaupun melakukan pembelajar daring dan pembelajar ini sudah di lakukan selama tahun 2020 tetap memerlukan peningkatan kreativitas dan keinovatifan selama berada di dunia Pendidikan, sebab dengan di lakukan proses pembelajaran daring ini mahasiswa masih membutuhkan pendukung (Jaringan Internet) dari pemerintah agar proses pembelajaran lancar.

Adapun menggunakan media whatApp dalam berinteraksi saat ini pada dasarnya berbeda dengan cara sebelum adanya covid-19 yaitu dengan interaksi tatap muka antara pengajar dan pembelajar dari situlah kita sebagai pembelajar harus dapat mengelola baik interaksi terhadap teknologi daring yang mana pada faktanya lebih mudah mengelola kelas tatap muka, karena pada sistem daring ini pun jaringan internet setiap pengajar dan pembelajarnya harus bagus, agar tidak terdapat kendala-kendala di luar yang kita tidak inginkan, itu sangat menggangu konsentrasi.

Terdapat 2 (dua) jenis pembelajaran secara daring yang pertama : melalui forum diskusi seperti elerning yang kita gunakan saat ini, dan yang kedua melalui google meet / zoom. Walaupun kita di kondisi seperti ini namun kita tetap semangat dan jangan sampai kita mempunyai pikiran untuk menyerah dan malas-malasan, karena peluang belajar buka hanya datang ke sekolah lalu belajar dan mengerjakan tugas melainkan kita bisa mencari informasi tentang pembelajaran Bahasa Indonesia dari mahasiswa ke mahasiswa bahkan kita bisa membaca buku di perpustakaan sekolah bahkan membeli buku yang ingin kita pelajari di Gramedia, tentu kita tidak asing dengan toko buku tersebut karena disitulah kita bisa mencari buku yang kita inginkan untuk di pelajari.

Keberhasilan dan Kesuksesan dapat kita raih jika kita menggapainya dengan sungguh-sungguh dan dengan hati yang ikhlas.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline