Lihat ke Halaman Asli

Anan Alkarawangi

Jurnalis Warga

Babinsa Koramil 0815/08 Latih Linmas Tanggap Bencana

Diperbarui: 22 Januari 2019   17:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Babinsa Koramil 0815/08 Dawarblandong Kenalkan Alat Mountainering Bagi Anggota Linmas (dokumentasi pribadi)

Mojokerto, - Babinsa Gunungan Koramil 0815/08 Dawarblandong Kodim 0815 Mojokerto Kopda Jouns Yusuf Efendi bersama Kades dan Seksi Tramtib Kecamatan Dawarblandong memberikan materi pada Pelatihan dan Pembinaan Linmas Desa Gunungan.  

Kegiatan bertajuk "Pelatihan Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Mengantisipasi Bencana", berlangsung di Balai Desa Gunungan Kecamatan Dawarblandong Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur,  Minggu (20/01/2019).      

Pelatihan dan Pembinaan Satlinmas dibuka oleh Sekretaris Desa Gunungan Azaini, S.Sos mewakili Kepala Desa, dihadiri Seksi Tramtib Kecamatan Dawarblandong  Nur Rohmad dan diikuti Anggota Linmas Desa Gunungan sebanyak 32 orang.

Kades Gunungan yang diwakili Sekdes Azaini, S.Sos, dalam kata pembukanya menyampaikan, pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran tugas Linmas untuk itu par anggota Linmas agar menyimak dan memahami materi yang akan disampaikan Babinsa.  

"Pelatihan ini juga sekaligus untuk apel pengecekan kekuatan Linmas dalam menghadapi Pemilu nanti, agar Linmas lebih siap dan memahami tugasnya saat melaksanakan pengamanan khususnya Pam Pemilu saat di TPS. Semoga pelatihan dan pembinaan Linmas yang dilaksanakan rutin tiap tahun ini dapat memperlancar tugas dan fungsi Linmas di desa," ungkapnya.

Babinsa Koramil 0815/08 Dawarblandong Latihkan PBB Bagi Anggota Linmas

Sementara Babinsa Gunungan Kopda Jouns Yusuf Efendi, dalam materi bertajuk "Mengantisipasi Bencana Alam", diantaranya menyampaikan tugas pokok dan fungsi Linmas salah satunya membantu dalam penanggulangan bencana alam. Artinya Linmas harus siap siaga jika terjadi bencana alam banjir, longsor dan bencana lainnya seperti angin puting beliung, pohon tumbang, kebakaran, dan lain-lain. 

Untuk itu, lanjut Babinsa, anggota Linmas harus diberikan keterampilan dan pengetahuan sehingga dalam melaksanakan tugas lebih profesional dan proporsional.  Paling tidak, harus mengetahui tentang kondisi alam di lingkungan sekitar, seperti Dawarblandong yang sering terjadi banjir kiriman.

"Upaya mengantisipasi bencana banjir dan longsor, diantaranya membersihkan saluran air yang tersumbat, mengeruk endapan pada parit-parit atau sungai, membuat saluran baru, tidak mendirikan bangunan pada area penyerapan air, tidak menebang pohon di hutan, membuat tembok penahan dan tanggul di sungai sehingga air tidak meluap," terangnya.

Selain itu, Linmas juga harus mengenal dasar SAR (Search And Rescue) yaitu upaya untuk melakukan pencarian, pertolongan dan penyelamatan terhadap keadaan darurat baik bagi manusia, ternak dan harta benda, termasuk evakuasi Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) dengan alat seadanya.

Babinsa Koramil 0815/08 Dawarblandong Latihkan Cara Evakuas PPGD Bagi Anggota Linmas (dokumentasi pribadi)

Pada kesempatan tersebut, Babinsa juga menjelaskan tentang Mountainering yaitu tentang nama-nama alat dan kegunaannya. Babinsa juga melatih cara melintasi suatu kondisi alam seperti medan pegunungan, perbukitan atau tebing yang biasa diajarkan pada Pramuka Saka Wira Kartika binaan TNI AD.

Untuk melatih kedisiplinan usai materi teori, anggota Linmas juga dilatihkan PBB (Peraturan Baris Berbaris) dilanjutkan praktek pengenalan alat mountainering dan kegunaannya seperti tali karmantel, hardness (alat penopang tubuh), carabiner atau cincin kait dan ascender yaitu alat untuk membantu pemanjat melintasi tali. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline