Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Malam Hati yang Baru

Diperbarui: 17 April 2018   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Monitor membelalakkan mataku di atap Rempoa ,aku mengerti

Dahan pohon menyapa dengan nada semeriwing di tangan yang memukau

Ponsel mengherankan mancari kamera yang terjepret oleh lentiknya

Lelaki seperti halnya id dan ego

Belum pernah melihat tangis di pipinya

Sebuah klepon tanpa permisi merusak kelaparan 

Hati ku di upgrade oleh semanis dalam hijab

Malam ini aku menghapus air mataku di pipi

Seruni bercahaya dalam redup malam tanpa belitan kekasih 

Kini berbahagia khayal ku tumbuh padanya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline