Lihat ke Halaman Asli

KKN-PPM UGM 2023 Mengajak Anak Kurangi Sampah Sejak Dini

Diperbarui: 5 Agustus 2023   23:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto bersama setelah kegiatan. Sumber: Febrianto Al Husen, Fakultas MIPA UGM

Sampah sering menjadi permasalahan utama di lingkungan sekitar. Ditambah kurangnya lokasi sebagai tempat penampungan akhir sampah rumah tangga. Masyarakat sering meremehkan ketika membuang sampah sembarangan sekecil apapun itu. Padahal itulah yang menyebabkan sampah lama-lama menumpuk dan menggunung. Banyaknya sampah tentu saja akan membawa dampak buruk, baik lingkungan maupun kesehatan. 

Sebagian besar sampah yang dihasilkan oleh masyarakat adalah plastik. Hal ini dikarenakan masyarakat lebih memilih menggunakan barang sekali pakai seperti plastik, baik itu kantong plastik, botol plastik, atau yang lain. Oleh karena itu, penting untuk mengajarkan anak mengurangi penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari sejak sedini mungkin. 

KKN-PPM UGM 2023 Merakit Mirit bekerja sama dengan SDN Miritpetikusan untuk memberikan edukasi seputar sampah yang ada di lingkungan tempat tinggal. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 17 Juli 2023. Sasaran utama dari kegiatan ini adalah siswa-siswi kelas lima. 

Kegiatan tersebut dimulai dengan doa dan perkenalan. Kemudian, dilanjutkan dengan ice breaking sederhana. Hal ini bertujuan untuk mengajak anak berkonsentrasi dan fokus dengan materi yang akan disampaikan selanjutnya. Pertama materi yang diberikan adalah pengertian, jenis, dan dampak negatif sampah untuk lingkungan sekitar. Harapannya anak-anak dapat mengetahui jenis-jenis sampah dan dapat membuang sampah sesuai dengan jenisnya. 

Materi selanjutnya adalah konsep 5R yang kurang dimengerti oleh anak-anak. Tujuan dari konsep 5R sendiri adalah untuk mengurangi penggunaan dan timbunan sampah di lingkungan sekitar. Konsep 5R terdiri dari Reduce, Reuse, Replace, Recycle, dan Replant. Reduce merupakan kegiatan untuk mengurangi kebiasaan konsumtif, misalnya pada saat belanja menggunakan tas, bukan kantong plastik. 

Reuse merupakan kegiatan menggunakan kembali barang yang masih bisa dipakai, misalnya menggunakan botol plastik menjadi pot tanaman. Replace merupakan kegiatan mengganti barang sekali pakai, misalnya mengganti tisu dengan sapu tangan. Recycle merupakan kegiatan mendaur ulang, misalnya mengubah sampah organik menjadi kompos. Dan yang terakhir adalah Replant atau kegiatan menanam pohon di lingkungan rumah. 

Harapannya setelah tim KKN-PPM UGM 2023 memberikan materi tersebut, anak-anak dapat ikut serta mengurangi sampah di lingkungan sekitar. Belajar bijak sampah sejak dini merupakan kunci untuk masa depan yang lebih baik.

Penulis: 

Ana Febriyanti, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM

Dokumentasi: 

Febrianto Al Husen, Fakultas MIPA UGM




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline