Lihat ke Halaman Asli

Membangun Pemerintahan yang Bersih dengan Good Governance

Diperbarui: 9 Juni 2023   15:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Apa itu Good Governance?. Bagi sebagian kalangan pasti sudah tidak asing lagi dengan good governance, apa lagi di kalangan para mahasiswa. Good governance menurut UNDP (United National Development Planning), good governance merupakan merupakan praktik penerapan kewenangan pengelolaan berbagai urusan. Penyelenggaraan Negara secara politik, ekonomi dan administratif di semua tingkatan. Pada konsep tersebut, ada tiga pilar good governance yang penting yaitu :

1. Kesejahteraan rakyat ( Economic Governance).

2. Proses pengambilan keputusan ( Political Governance).

3. Tata laksana pelaksanaan kebijakan ( Administrative Governance).

Maka dapat disimpulkan bahwa good governance merupakan proses penyelenggaraan pemerintahan Negara yang bertanggung jawab, efektif dan menjaga kesinergian interaksi yang konstruktif diantara berbagai sumber daya, sector swasta dan pemerintahan.

Mengapa good governance perlu dilakukan?. Good governance harus dilakukan karena akibat dari banyaknya penyimpangan yang terjadi dalam pemerintahan . Penyimpangan tersebut seperti Korupsi, Kolusi dan Neepotisme atau disingkat KKN. Adapun penyelenggaraan pemerintah yang bersifat tidak transparan, non-partisipatif juga dapat menimbulkan suatu penyimpangan yang menyebabkan adanya rasa tidak percaya dikalangan masyarakat. 

Padahal masyarakat adalah wadah untuk berdirinya suatu pemerintahan, namun karena penyimpangan tersebut akhirnya menjadikan adanya rasa kekecewaan dan ketidakpuasan masyarakat terhadap pemerintahan. Maka dari itu good governance harus dilakukan sebagai upaya untuk menanggulangi akibat dari kinerja birokrasi tersebut.

Bagaimana good governance harus dilakukan?. Good governance harus dilakukan dengan beberapa prinsip. Dalam peraturan pemerintah nomor 101 tahun 2000 prinsip-prinsip kepemerintahan yang baik terdiri atas profesionalitas, akuntabilitas, transparasi, pelayanan prima, demokrasi dan partisipasi, efisiensi dan efektifitas serta supremasi hukum dan dapat diterima oleh seluruh masyarakat. Sedangkan pada skala Negara prinsip tersebut lebih luas menurut UNDP LAN yang dikutip Tangkilisan (2005:115) menyebutkan bahwa disusun Sembilan pokok good governance yaitu partisipasi, penerapan hokum, transparasi, responsivitas, orientasi, keadilan, efektivitas, akuntabilitas dan juga strategi visi.

Proyeksi good governance yang harus dilakukan oleh pemerintah yaitu meningkatkan akuntabilitas, dimana setiap keputusan yang telah diambil selalu bersangkutan dengan kepentingan masyarakat, meningkatkan daya tanggap terhadap aspirasi masyarakat, mampu menyediakan wadah untuk masyarakat menyampaikan pendapat dalam pengambilan keputusan yang bersifat langsung maupun tidak langsung yang menyangkut kepentingan masyarakat, mewujudkan penegakan hukum yang adil bagi semua pihak tanpa terkecuali, mampu menjunjung tinggi HAM  serta menjamin terselenggaranya pelayanan kepada masyarakat dan menciptakan kepercayaan antara pemerintah dan masyarakat melalui transparasi.

Sebagai mahasiswa ada tiga peran penting dalam penerapan good governance, yaitu :

1. Sebagai mahasiswa harus mampu bergerak untuk mengubah masyarakat menjadi lebih baik. Perubahan ini tidak hanya akan dirasakan oleh masyarakatnya saja, namun seluruh aspek juga akan merasakannya.

2. Sebagai mahasiswa adalah tempat atau wadah atau suara masyarakat yang akan bergerak maju apabila ada kebijakan pemerintahan yang tidak sesuai dan menyengsarakan rakyat. Karena itu mahasiswa menyuarakan suaranya dan juga suara masyarakat melalui demo. 

3. Sebagai mahasiswa yang berpendidikan tinggi diharapkan memiliki moral yang tinggi agar menjadi generasi yang adil, jujur, bertanggung jawab, berani dan bermoral baik. Tujuannya agar ketika menjadi seorang pemimpin, akan menjadi pemimpin yang baik untuk rakyatnya.

Ayo !! bersama-sama membangun pemerintahan Indonesia menjadi pemerintah yang bersih dari segala macam penyimpangan, jangan menjadi tikus berdasi yang hanya mementingkan kepuasan diri sendiri. Pemerintahan tidak akan berjalan tanpa adanya suara rakyat. Mari jadikan good governance sebagai acuan agar pemerintahan menjadi lebih baik. Jangan menjadi angkuh dan sombong karena kedudukan tinggi, ingat langit tak butuh pengakuan sebab langit tak perlu menjelaskan bahwa dirinya tinggi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline