Lihat ke Halaman Asli

Suparmin

Seorang Pendidik Tingkat SMA di Kabupaten Gowa, Sulsel

Penulisan Gelar Gr. di Depan atau di Belakang Nama?

Diperbarui: 13 Desember 2024   10:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Kompas.com

Beberapa tahun belakangan, guru yang mengikuti proses peningkatan profesionalisme melalui program PPG (Pendidikan profesi guru) dengan berbagai skema diberikan gelar pencapaian setelah mereka selesai. Gelar yang disematkan tersebut adalah Gr (Guru Profesional). Gr ini merupakan simbol penghargaan atas kompetensi seorang guru yang telah menyelesaikan Pendidikan Profesi Guru (PPG), baik dalam jabatan maupun prajabatan atau piloting. Program ini merupakan langkah penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Guru yang menyandang gelar ini pun dianggap memiliki kemampuan pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian yang sesuai standar nasional. Sesuai yang diharapkan oleh negara. Terlepas dari semua itu, ada bahan diskusi yang menarik. Bagaimana cara menulis gelar ini dengan tepat? Apakah disematkan sebelum nama atau lebih tepat setelah nama penyandangnya? Gr. Suparmin, S.Pd. atau Suparmin, S.Pd., Gr. Sebelum Anda melanjutkan bacaan, silakan tentukan pilihan awal, ya! Baik, mari kita urai secara sederhana.

Seperti gelar lain, Gr. adalah gelar profesi yang diberikan kepada mereka yang telah memenuhi persyaratan khusus. Sama seperti Ak. untuk akuntan, APt. untuk apoteker, atau gelar yang lain. Gr. menunjukkan keahlian profesional di bidang pendidikan.Dalam tradisi penulisan gelar di Indonesia, gelar profesi seperti Ak.dan APt.dituliskan setelah nama. Misalnya:

Ahmad Arman, S.E., Ak. (untuk Akuntan)

Hasdinar, S.Farm., APt. (untuk Apoteker)

Merujuk pada contoh tersebut, Gr juga merupakan gelar profesi sehingga pola penulisannya mesti serupa dengan konvensi yang telah digunakan sebelumnya.

Suparmin, S.Pd., Gr.

Mengapa tidak ditulis sebelum nama?

Penulisan gelar di depan nama biasanya digunakan untuk gelar kehormatan atau panggilan profesi, seperti Dr. untuk doktor, Ir. untuk insinyur, atau H. untuk haji. Misalnya:

Dr. Siti Suriana, M.Pd.

Ir. H. Andi Amran Santoso

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline