Lihat ke Halaman Asli

M Ammar Mahardika

Service Engineer PT ALTRAK 1978

Larasati

Diperbarui: 14 Desember 2015   18:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Larasati telah tegar sekarang

Dihadapkannya sejuta pestol,

ia lahap satu per satu

Di pelupuk matanya buaya payau,

ia tikam tanpa bacot

 

Tengkuknya bekas belaian pria

dihindarinya kaum priyayi

meringis kesakitan hatinya

tapi ia tetap berani

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline