Lihat ke Halaman Asli

Bank Buku, Pemberantasan Kemalasan Membaca Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Diperbarui: 21 November 2024   10:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kolaborasi Bank Buku dengan Oase Literacy Cafe (Selasa, 05 November 2024) / dokpri

"Bank Buku" sebuah program yang dibuat oleh mahasiswa Departemen Hukum dan Kewarganegaraan, Universitas Negeri Malang pada projek mata kuliah Wawasan dan Praksis Sosial. Projek ini bertujuan untuk memudahkan mahasiswa Universitas Negeri Malang dalam proses pinjam -- meminjam buku, dengan memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang. Salah satunya melalui media sosial seperti Instagram dan WhatsApp.

Tingkat literasi mahasiswa Universitas Negeri Malang terbilang cukup memprihatinkan, hal ini terbukti melalui hasil wawancara yang telah kita lakukan. Hanya ada 30% mahasiswa yang kami wawancarai mengaku gemar dan memiliki minat baca, dan 70% lainnya mengaku tidak terlalu gemar membaca. Salah satu alasan dari mereka yang tidak gemar membaca, yaitu dikarenakan kurangnya akses untuk mendapatakan buku yang diinginkan.

Mengapa kita memilih media sosial sebagai sarana untuk melakukan projek Bank Buku? Karena mahasiswa zaman sekarang terutama Gen Z, lebih aktif di media sosial dan cenderung malas untuk sekedar pergi ke perpustakaan. Berangkat dari masalah tersebut, Bank Buku bertekad menjadi laman yang bertujuan untuk memudahkan mahasiswa agar mereka bisa mendapatkan buku yang diinginkan. Buku yang disediakan oleh Bank Buku terbilang cukup bervariasi, mulai dari novel hingga buku penunjang pembelajaran. Sistem peminjaman yang ditawarkan Bank Buku juga mudah. Peminjam hanya perlu mengisi link peminjaman yang sudah disediakan oleh pihak Bank Buku, dan buku bisa segera dipinjam.

Selain itu, upaya kami untuk memperbanyak jenis buku yang tersedia dikomunitas ini, kami melakukan sebuah kolaborasi dengan salah satu cafe literasi di kota Malang yang bernama Oase Caf. Caf ini terletak di Jalan Joyoutomo V Blok F nomer 1 Merjosari, Lowokwaru, kota Malang yang dikelola oleh bapak Al Muiz Liddinillah. Alasan kami memilih Oase Caf untuk melakukan kolaborasi, karena mengingat adanya kesamaan tujuan yaitu untuk meningkatkan minat literasi. Selain itu kami juga masih membuka kesempatan untuk berkolaborasi dengan komunitas buku lainnya.

Pada dasarnya mahasiswa Universitas Negeri Malang memiliki kebiasaan malas membaca, hal ini dikarenakan kebanyakan dari mereka merasa malas untuk pergi ke perpustakaan. Mahasiswa datang ke kampus hanya untuk kegiatan wajib, yaitu datang ke kelas lalu langsung pulang begitu saja. Padahal, membaca dapat menambah wawasan yang tidak didapatkan oleh mahasiswa didalam kelas.

Harapan kami kedepannya program Bank Buku ini bisa membantu para mahasiswa khususnya di Universitas Negeri Malang agar mereka bisa dengan mudah mendapatkan buku yang dibutuhkan. Dan semoga hal ini dapat meninggkatkan minat literasi yang lebih tinggi dari pada sebelumnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline