Lihat ke Halaman Asli

Amir Santoso

Freelancer sebagai admin purchasing di perusahaan

Cara Menghilangkan Overthinking dengan Efektif

Diperbarui: 29 Agustus 2024   09:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: mohamed_hassan/pixabay

Overthinking bisa memicu perasaan cemas, stres, dan ketidakmampuan untuk membuat keputusan. 

Ketika seseorang merasa terjebak dalam pola pikir yang berlebihan, bisa saja muncul perasaan putus asa dan keinginan untuk mengakhiri hidup. 

Baru-baru ini banyak sekali kasus orang dari banyak kalangan melakukan bunuh diri karena masalah hidup. 

Bunuh diri itu bukanlah solusi yang baik. Jika kamu atau seseorang yang kamu kenal mengalami perasaan seperti itu, penting untuk mencari bantuan profesional. 

Menghilangkan Overthinking (OVT) dengan Efektif

Overthinking atau berpikir berlebihan adalah kondisi di mana seseorang terus-menerus memikirkan berbagai hal hingga merasa cemas, gelisah, dan sulit mengambil keputusan. Ini dapat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik jika tidak diatasi dengan tepat. Berikut beberapa cara efektif untuk menghilangkan overthinking:

1. Sadari Pemicu Overthinking
   Langkah pertama adalah menyadari apa yang membuat kamu overthinking. Apakah itu pekerjaan, hubungan, atau masalah pribadi? Menyadari pemicunya membantu kamu untuk lebih fokus pada solusi.

 2. Fokus pada Saat Ini
   Overthinking sering terjadi karena kamu terlalu memikirkan masa lalu atau khawatir tentang masa depan. Cobalah teknik mindfulness seperti meditasi atau latihan pernapasan untuk membawa diri kembali ke momen saat ini.

3.Batasi Waktu untuk Berpikir
   Berikan diri kamu batas waktu untuk memikirkan suatu masalah, misalnya 10-15 menit. Setelah waktu habis, alihkan perhatian kamu ke aktivitas lain agar tidak terjebak dalam siklus berpikir yang sama.

4. Tulis Pikiran di Kertas
   Menulis adalah cara efektif untuk mengeluarkan pikiran yang mengganggu. Dengan menuliskan apa yang ada di pikiran, kamu bisa melihat masalah dengan lebih jelas dan menentukan langkah selanjutnya.

5. Ubah Pola Pikir Negatif
   Ubah pola pikir negatif dengan menggantinya menjadi yang lebih realistis dan positif. Misalnya, alih-alih berpikir "Aku pasti akan gagal," ubah menjadi "Aku akan berusaha sebaik mungkin dan menerima hasilnya."

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline