Lihat ke Halaman Asli

Kemenangan Ajaib: Garuda Muda Berjaya di Laga Kontra Korea Selatan dengan Bantuan Gaib!

Diperbarui: 26 April 2024   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tim Nasional Sepakbola Indonesia berhasil menang melawan Korea Selatan setelah sebelumnya menahan imbang 2-2 yang dilanjutkan dengan perpanjangan waktu hingga memasuki pertarungan di babak penalti dengan skor 11-10 untuk kemenangan Indonesia. Dengan kemenangan ini, Indonesia hanya butuh satu kemenangan lagi untuk bisa mendapatkan tiket bermain di Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Akan tetapi, apakah kamu sadar bahwa kemenangan Timnas Indonesia kali ini terkesan magis dan terkesan tidak masuk akal?

Di awal babak pertama, Indonesia sempat tertinggal 1-0 ketika Lee Kang Hee berhasil membobol gawang yang dijaga oleh Ernando Ari Sutaryadi dengan tendangan mendatarnya. Tapi, apa mau dikata? Hari sial tidak pernah terdaftar di kalender. Gol tersebut dianulir oleh VAR karena pada prosesnya, salah saatu pemain dari Korea Selatan kedapatan telah berada di posisi offside saat memantulkan bola sebelum akhirnya dituntaskan oleh Lee Kang Hee menjadi gol.

Peristiwa ini merupakan sebuah keberuntungan telak bagi Timnas Indonesia karena pembatalan gol ini memberikan semangat tambahan kepada para pemain yang pada awalnya sudah mulai tampak lesu sebelum akhirnya wasit memutuskan bahwa gol tersebut tidak sah.

Di babak kedua, jual-beli serangan terus terjadi hingga di menit ke-59, Korea Selatan memiliki peluang emas di depan gawang Indonesia yang sayangnya berhasil diblok oleh Rizky Ridho. Sebuah keberuntungan yang lahir dari kemampuan untuk bertindak cepat, buah dari intensitas latihan yang tinggi dan konsisten.

Di sisi lain, dua kartu merah yang dilayangkan untuk striker dan pelatih dari Timnas Korea Selatan di babak kedua juga tak luput dari keberuntungan yang sedikit banyak memberikan bantuan kepada para pemain Timnas Indonesia U-23.

Selain itu, pengulangan tembakan penalti dari Justin Hubner juga merupakan sebuah bantuan dari Tuhan untuk Indonesia karena jikalau kiper dari Negeri Gingseng itu tidak melangkahkan kedua kakinya melewati garis gawang terlebih dahulu sebelum Justin menendang, maka besar kemungkinan Indonesia akan langsung angkat koper saat itu juga.

Perlu diperhatikan juga jikalau para penggawa timnas mulai bermain dari kick-off pukul 00.30 WIB sampai 03.53 WIB. Meskipun kurang lebih bermain selama 3 jam lamanya untuk mengejar dan memperebutkan bola, tapi secara mengejutkan, para pemain tetap terlihat mampu untuk terus berlari dan tidak kehilangan fokus sampai akhir. Padahal, di 3 permainan sebelumnya, Garuda Muda sudah tampak layu ketika sudah memasuki menit ke 83 ke atas.

Dengan banyaknya momen "magis" yang terjadi pada pertandingan dini hari tadi, tidak dapat dipungkiri bahwa kemenangan Garuda Muda merupakan sebuah hadiah dari Tuhan untuk seluruh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, ada baiknya kita sebagai pendukung sepakbola Indonesia untuk selalu berlaku baik dengan tidak nyinyir dan berkomentar buruk tentang timnas dari negara lain serta senantiasa mendoakan yang terbaik untuk Squad Garuda Muda di pertandingan mendatang.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline