Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa Mau Jadi Apa?

Diperbarui: 1 November 2018   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Masa perkuliahan bisa dibilang masa yang paling cocok untuk mahasiswa untuk mendefinisikan diri mereka. Karena, pada masa tersebut mahasiswa sudah dianggap dewasa dan bisa bertanggungjawab atas pilihan hidup mereka

Dalam memilih jurusan pun mereka punya kendali terbesar dalam keputusanmeskipun beberapa ada juga campur tangan orang tuaNamunpilihan tetap jatuh pada mahasiswa itu sendiri.Karena, merekalah yang akan menjalaninya kurang lebih selama empat tahun.

Sebagai mahasiswa yang sudah menentukan pilihan harusnya sudah sadar betul bahwa setiap pilihan yang merek ambil ada konsekensinya

Ketika mahasiswa memilih jurusan Teknik, mereka harus siap untuk tidak tidur mengerjakan proyek atau mahasiswa kedokteran yang harus membaca buku tebal dan menghafalkan tiap istilah dalam bahasa latinTentu tujuan utama mahasiswa berkuliah adalah unt k mendapatkan ilmu dan nilai yang baik untuk bekal mencari pekerjaan di masa depan.Tapiapakah selama masa kuliah mahasiswa hanya fokus ada masalah akademik sajamungkin beberapa mahasiswa akan tetap berfokus pada akademik sebagai tujuan utama

Hal tersebut tidaklah salah, akan tetapi mereka akan kehilangan kesempatan besar untuk mengembangkan diri lebih tidak hanya dalam masalah akademik bisa juga di bidang lain 

IPK memang penting, akan tetapi hal tersebut hanyalah berlaku untuk mengatarkan pada meja interview, selebihnya akan dinilai berdasarkan kesiapan dan kemampuan kita. Hal tersebut hanya bisa didapatkan dengan pengalaman. Lalu dari mana pengalaman itu didapatkan? Tentu saja dari kegiatan kegiatan kemahasiswaan yang ada baik di dalam kampus atau pun di luar kampus. Menjadi mahasiswa memang terkadang serba salah, di satu sisi ketika kita melihat dari perspektif akademik. 

Belajar dan mendapatkan hasil ujian yang memuaskan adalah targetan utamaakan tetapi di sisi sosialmahasiswa punya tuntuan untuk aktif memberikan kontribusinya. Kedua hal tersebut haruslah berjalan seimbang secara parallel.  

Konsep T-shape harus dikuasai oleh mahasiswayaitu broaden dan deep. Broaden artinya mahasiswa memilik keilmuan secara luas yang dapat digunakan untuk memberikan manfaat dan kontribusi secara umum

Broaden bisa berarti juga mahasiswa dapat menyesuaikan di berbagai bidangkarena mereka memiliki dasar pengetahuan yang cukupSebagai mahasiswa haruslah belajar berbagai ilmu yang adameskipun ilmu tersebut terlihat tidak relevan dengan jurusan yang sedang diambilAkan tetapi, suatu saat ilmu tersebut bisa saja berguna dan dapat memberikan manfaat. 

Kemudian, deep berarti mahasiswa memiliki keahlian yang spefisik dan dalam tentang keahilan yang mereka tekuni. Penguasaan pada bidang tertentu menjadikan seseorang unik dan berbeda dari yang lain.  

Untuk menjawab pertanyaan pada judul tulisan ini, mahasiswa bebas menentukan dirinya untuk menjadi apa saja. Hal yang terpenting adalah bagaiamana mahasiswa bisa memberikan dampak pada lingkungan sekitar dan masyrakat dengan ilmu yang mereka miiki. Tapi masalahnya, tidak semua mahasiswa sadar bahwa mereka punya tanggung jawab tersebut. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline