Album Kenangan (3) : Cintailah Anak-anakmu
Oleh aminuddin
Renungan Ketiga ....
"PELIT, cemburu atau iri hati bisa berarti suatu cerminan kerinduan seorang anak untuk dianggap bertanggung jawab dan mampu menjaga hak miliknya. Rasa kurang percaya diri merupakan jawaban atas pertanyaan yang muncul dari dalam hati anak, apakah aku memang tidak mampu dipercaya?
Perilaku anak-anak kita di luar rumah sering kali menjadi salah satu cara menyalurkan obsesinya. Tidak menutup kemungkinan merupakan cermin dari situasi dan kondisi di dalam rumah kita.
Alangkah bijaksananya jika sekali waktu menyempatkan diri untuk mengamati perilaku anak-anak kita sebagai salah satu cara merefleksi diri.
Memang sakit jika kita harus mengakui bahwa anak kita lebih memilih orang lain daripada kita orang tuanya. Sayangnya, rasa tersaingi dan iri hati lebih banyak menyeret kita pada perbuatan yang justru memperburuk penilaian anak kita terhadap kita.
Kita sering lupa bahwa untuk memperebutkan hati anak kita, kita harus sportif dan akan lebih baik jika kita belajar dari pesaing kita dalam berkompetisi."
KEPRIBADIAN, independensi, keinginan dan kepercayaan diri, demikian juga keburukan, kehinaan dan ketidak percayaan diri adalah sifat-sifat yang dasarnya terbentuk mulai dari buaian kedua oran tua.
Orang tua yang tidak memperlakukan anak layaknya seorang manusia (tidak mengganggap keberadaan nya) atau pun tidak menganggapnya sebagai salah seorang anggota keluarga, maka di masa yang akan datang si anak tidak dapat diharapkan memiliki independensi dan kepribadian.
Hendaklah orang tua menepati janji kepada anaknya. Dalam Islam, menepati janji merupakan salah satu tanda keimanan.