Banyuwangi - Program Pengabdian masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) dari Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 63 bimbingan Sholahuddin Al-Fatih di Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi yang berlangsung mulai tanggal 1 Agustus sampai 30 Agustus. Kelompok PMM yang beranggotakan Clarasati Warda Berliana, Nafira Noer Arlanda, Ilvaqi Ubaidillah, Doni Febri Ismaya, Amilatu Rosida. Menciptakan ide membuat Abon Lele, dari pengolahan bahan Ikan lele, sereh, bawang merah, bawang putih dan bahan-bahan yang lain merupakan salah satu upaya mereka dalam upaya menginovasi warga Desa Kedungrejo dalam meningkatkan perekonomian di Era New Normal.
Abon Lele yang dibuat oleh Mahasiswa PMM Desa Kedungrejo ini bahan bahannya mudah di dapat disekitaran kita maupun pasar tradisional", tutur Clarasati selaku ketua kelompok 63. Ikan lele yang sudah di olah menjadi Abon lele nantinya akan diberikan secara gratis kepada masyarakat di Desa Kedungrejo. "Kami bagikan Abon Lele tersebut dengan tim (PMM) langsung mendatangi rumah-rumah warga/peternak lele di Desa Kedungrejo" ucap Nafira (team). Produk Abon lele ini merupakan produk yang sehat, enak, dapat di simpan dengan waktu terbilang tidak singkat dan sangat menguntungkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat" Ujar Ilvaqi (team).
PMM UMM kelompok 63 periode 4 berharap dengan adanya program kerja ini bisa membantu masyarakat Desa Kedungrejo untuk meningkatkan nilai produk karena proses pemembuatan yang mudah, karena bahan bahan yang kita kelola sangat mudah di dapatkan semoga apa yang di lakukan tim PMM bermanfaat untuk warga Kedungrejo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H