Lihat ke Halaman Asli

Generasi Baru, Bangsa Baru (?)

Diperbarui: 23 Juni 2015   21:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah anda bahwa kita mahasiswa termasuk dalam generasi muda? Tentu kita semua tahu akan hal itu. Sebagai kelompok yang digolongkan kepada generasi muda sepatutnya kita sadar akan apa dan bagaimana sebenarnya tugas yang seharusnya kita lakukan. Lalu apa hubungannya generasi muda dengan generasi baru pada judul diatas? Ya, generasi baru yang dimaksud ialah para generasi muda. Generasi yang nantinya akan menentukan masa depan bangsa ini, generasi yang terdiri dari kumpulan orang – orang yang memiliki semangat tinggi dan generasi yang memiliki ide – ide cemerlang yang akan menjadikan bangsa Indonesia ini menjadi bangsa yang jauh lebih baik.
Setiap warga negara pastinya akan ada waktunya dimana mereka diharuksan ikut serta dalam pembangunan bangsa. Terutama untuk generasi muda yang tentunya akan melanjutkan pembangunan bangsa yang telah ada dan dijadikan untuk menjadi banga yang lebih baik kedepannya. Sebagai generasi muda sepantasnya kita memiliki jiwa kepemimpinan tinggi, bijaksana, mau dan mampu berpikir keras, bersungguh – sungguh dalam melakukan segala hal tentunya yang bersifat positif, berjiwa sosial tinggi dan mampu mengendalikan atau mengontrol dirinya sendiri. Memiliki jiwa kepemimpinan bukan berarti mengharuskan kita semua nantinya untuk selalu menjadi pemimpin. Jiwa kepemimpinan kita butuhkan untuk menjadikan kita untukn menjadi orang yang berani (tentunya dalam artian yang positif). Kita hidup di dunia juga pasti ada saatnya dimana kita diharuskan untuk memimpin suatu kelompok, tidak harus kelompok besar. Jiwa kepemimpinan juga dibutuhkan untuk bisa menuntun teman – teman ataupun anggota kelompok untuk mencapai tujuan bersama.
Untuk bangsa Indonesia yang sekarang ini tentunya kita semua tahu bahwa kondisi Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan. Tak habis – habisnya berita mengenai kasus korupsi bermunculan. Terungkapnya salah seorang yang melakukan tindak korupsi tidak selepasnya membuat orang lain sadar dan tidak ikut melakukan korupsi. Malah sebaliknya, satu kasus terungkap dan kasus – kasus lain pun bermunculan. Yang lebih menyedihkan lagi hukuman berupa kurungan penjara selama bertahun – tahun tidak ada yang mampu membuat para koruptor jera. Mereka yang melakukan tindak korupsi selalu berpikir semua permasalahan akan begitu saja selesai hanya dengan menggunakan uang. Belum lagi beberapa koruptor yang dikabarkan memiliki fasilitas lengkap di kamar tahanannya yang hampir menyerupai hotel berbintang. Padahal sudah jelas mereka sudah mengambil uang yang bukan hak mereka. Seharusnya hukuman bagi para koruptor lebih berat dari hukuman seseorang yang melakukan pembunuhan. Karena sesungguhnya hal tersebut telah membunuh bangsa Indonesia secara perlahan.
Belum lagi kasus pelecehan dan kekerasan terhadap anak dibawah umur yang akhir – akhir ini terjadi. Mendengarnya saja pasti sudah membuat anda geram. Para pelaku kejahatan tersebut pastinya tidak memiliki salah satu diantara sifat yang tersebut diatas. Bangsa kita kini sudah semakin carut marut saja. Tak ada lagi ketenangan dimanapun kita berada.
Pembangunan bangsa dilakukan untuk mewujudkan cita – cita bangsa. Warga yang baik tentunya akan menjadikan bangsanya baik pula. Sebagai mahasiswa peran kita dalam pembangunan bangsa diantaranya ialah menjadi mahasiswa yang baik, mengerjakan tugas – tugas kampus dengan sungguh – sungguh dan menampilkan hasil yang maksimal, ikut dalam kegiatan sosial, menciptakan temuan – temuan unik yang tentunya dapat membantu meningkatkan pembangunan bangsa, dan masih banyak lagi yang dapat kita lakukan.
Keberadaan generasi muda diharapkan dapat memperbaiki kesalahan – kesalahan maupun kekurangan yang telah dilakukan generasi sebelumnya. Dalam rangka untuk mensejarterakan bangsa dan menjadikannya lebih baik, kita generasi muda sangatlah diharapkan dapat meningkatkan pembangunan bangsa. Jangan sampai kita menjadi generasi terakhir yang menjadi bangsa Indonesia. Karena tidak menutup kemungkinan hal tersebut terjadi jika semua kejahatan dan ketidak adilan terus berkembang di Indonesia. Kita harus menjaga segala sesuatunya yang telah diperjuangkan oleh pahlawan – pahlawan yang berperang demi memperjuangkan bangsa Indonesia yang sekarang ini kita tinggali. Jangan sampai kita menjadikan semua perjuangan para pahlawan menjadi sia –sia dikarenakan kita tidak bisa menjaga kesejahteraan bangsa Indonesia. Masa depan bangsa sesungguhnya berada di tangan kita generasi muda yang akan menjadi generasi penerus bangsa. Jangan sampai nantinya kita menjadi seperti mereka – mereka yang melakukan korupsi dan kejahatan – kejahatan lainnya.
Satu orang saja melakukan kejahatan tentunya akan berdampak buruk bagi bangsanya, apalagi jika orang melakukan kejahatan seperti tersebut diatas. Bisa kita bayangkan apa yang akan terjadi pada bangsa ini. Kehancuran yang hanya menanti waktu. Setiap kejahatan yang dilakukan akan menjadi bom waktu yang sewaktu – waktu akan meledak dan menghancurkan segalanya. Tentunya itu tidak hanya berdampak pada satu atau dua orang saja. Untuk meningkatkan pembangunan bangsa tidak hanya semata – mata harus dilakukan oleh generasi muda semata. Seluruh warga negara Indonesia diwajibkan akan hal tersebut. Sebagai contohnya ikut menjaga dan memelihara fasilitas umum dengan tidak merusak ataupun mencorat – coret fasilitas umum tersebut, menjadi warga negara yang baik, taat terhadap peraturan yang berlaku, membayar pajak, menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, menjaga ketertiban dan keamanan sekitar, dan masih banyak lagi. Saat ini yang bangsa ini butuhkan adalah generasi muda yang mampu berpikir keras untuk kemajuan bangsa, berjiwa kepemimpinan dan memiliki semangat tinggi, generasi muda yang mampu memperjuangkan kepentingan bersama, generasi muda yang dapat dengan tegas menyuarakan pendapatnya demi pembangunan bangsa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline