Lihat ke Halaman Asli

Amelia Arita Purba

Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Membangun Emosi Positif Menggunakan Komunikasi Interpersonal, Langkah Menuju Kebahagiaan

Diperbarui: 4 Juni 2024   09:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kebahagiaan merupakan dambaan bagi setiap orang dalam menjalani kehidupannya sehari hari . Sering kali ketika menjalani kehidupan ini, kita menemukan pernak pernik cerita kehidupan yang baik ataupun yang buruk dalam membangun sebuah hubungan kepada orang lain. Dengan menggunakan komunikasi yang baik dan memiliki jiwa empati yang tinggi serta saling suport adalah beberapa cara untuk kita dapat membangun emosi positif kepada orang lain. 

Emosi positif yang dialami oleh seorang individu selama, atau setelah berkomunikasi secara positif dengan orang lain dapat menghasilkan keadaan tubuh dan pikiran yang menyenangkan disertai dengan peningkatan fungsi sistem kekebalan tubuh, penghapusan insiden kardiovaskular negatif, dan pembangunan sumber daya fisiologis, psikologis dan sosial untuk mengatasi masalah tersebut. tantangan hidup yang penuh tekanan dan berkontribusi pada kesehatan fisik dan mental, kebahagiaan, dan kinerja yang lebih sukses.

Komunikasi adalah media yang digunakan manusia untuk memberikan respon dalam berinteraksi kepada manusia lain , mulai dari membangun hubungan yang baik hingga memberikan masukan/saran guna memberikan manfaat yang positif terhadap lingkungan . (Nasrul, 2011) mengatakan bahwa komunikasi interpersonal ini mengarah pada suatu perilaku yang lebih ditekankan pada proses penyajian informasi dari satu individu ke individu lainnya. Maka dari itu, komunikasi interpersonal menjadi lebih efektif dan efisien jika dilakukan dengan keterbukaan, empati, dukungan/support, kepositifan, serta kesamaan.

Teknik komunikasi interpersonal

Selanjutkan kita akan bahas bagaimana teknik dari komunikasi interpersonal, ada beberapa teknik yang perlu kita ketahui yaitu:

a. Keterbukaan (openess)

Komunikasi yang terbuka dan apa adanya. Hal ini dapat mendorong adanya kondisi untuk saling pengertian,    saling menghargai, saling mengembangkan kualitas dari hubungan yang sedang terjalin.

b.Empati

Kemampuan seseorang untuk mendalami peran orang lain dalam membantu dirinya , bentuk empati yang berharga dalam memahami bahwa mereka diawasi dan dikontrol oleh lingkungannya. Empati merupakan cara seseorang dalam memahami orang lain dan mengembangkan diri pada kejadian yang menimpa orang lain. Seperti memiliki rasa berandai andai terhadap apa yang dirasakan orang lain .

c. Sikap Mendukung

Hubungan yang mendukung (supportiveness) merupakan buah interaksi secara terbuka. Support terhadap apa yang dilakukan orang lain adalah sikap manusia dalam menghargai pencapaian orang lain .

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline