Lihat ke Halaman Asli

Pengalaman Usaha Bestato (Best Potato) pada Program MBKM Kewirausahaan

Diperbarui: 30 Mei 2022   09:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Hallo semua...Apa kabar nih? semoga kita semua dalam keadaan sehat yaa

Saya Amelia Hepy P.B. dari konsentrasi akunpreneur, prodi akuntasi, Universitas Ahmad Dahlan. Saya berasal dari Banyumas, Jawa Tengah. Alhamdulillah pada kesempatan kali ini, saya akan menceritakan sedikit pengalaman saya  mengikuti program MBKM Kewirausahaan yang terdapat di prodi saya.

Bermula dari sosialisasi terkait program MBKM oleh prodi, saya cukup tertarik pada saat itu dengan program kewirausahaan. 

Sesuai dengan konsentrasi saya yaitu akunpreneur dan cita-cita saya memiliki bisnis sendiri suatu saat nanti, maka saya rasa program ini sangat menarik untuk diikuti karena kita dapat praktek bereksperimen berwirausaha, mendapatkan banyak ilmu tentang bisnis dan bisa menambah uang jajan hehe. 

Setelah info pendaftaran program ini dibuka pada bulan Agustus 2021, saya langsung memahami syarat untuk bisa mengikutinya. 

Pada saat itu saya masih bingung  mau jualan apa, karena produk yang dijual memang harus benar-benar di produksi sendiri, sedangkan saya selama ini berjualan produk-produk jadi.  

Nah, karena saya cukup suka dibidang kuliner akhirnya saya mencari referensi makanan apa yang bisa dijual, dapat bersaing dengan produk lain dan bisa dikembangkan menjadi bisnis yang maju dikemudian hari.

Akhirnya saya berniat untuk menjual produk dari bahan baku kentang dan saya beri nama BESTATO (Best Potato). 

Saya memilih bahan baku kentang karena kentang merupakan bahan baku yang dapat diolah menjadi banyak makanan sehingga bisa menjadi kelebihan produk BESTATO yang nantinya dapat bervariasi, selain itu kentang juga mudah ditemukan, dapat menggantikan nasi, dan lidah orang Indonesaia yang sudah tidak asing lagi dengan kentang. 

Untuk persiapan berjualan, saya memikirkan hal apa saja yang harus dipersiapkan. Saya mulai membuat instagram untuk promosi, mencari syarat pembuatan legalitas, belajar desain pamflet untuk promosi berjualan, dan menentukan resep produk yang akan dijual tentunya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline