Lihat ke Halaman Asli

Geladi Hominisasi

Diperbarui: 25 November 2022   20:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saya mendapatkan informasi tentang penyelangaraan geladi hominisasi dari dosen mata kuliah umum Bahasa Indonesia. Jadi saya mendaftarkan diri untuk mengikuti acara geladi hominisasi pada tanggal 20 November 2022. Sebelum mengikuti acara gladi, saya diberkan tugas pra geladi sebagai syarat mengikuti geladi hominisasi. Saya ditugaskan untuk mendengarkan lagu Indonesia Raya 3 stanza, dan memilih syair yang menurut saya paling menarik. 

Hal ini membuat saya lebih mengerti arti dibalik lagu Indonesia. Setelah itu saya menonton sebuah documenter pendek tentang pembuatan ampo, makanan khas dari satu kota di Jawa Timur yang bernama Tuban. Dari menonton documenter ini saya mempelajari banyak hal, seperti sejarah di balik ampo tentang perjuangan para leluhur di Tuban sehingga mereka terpaksa memakan tanah.

Pada tanggal 20 November 2022 saya join zoom untuk mengikuti geladi hominisasi. Acara dimulai pada pukul 8.00 tepat. Acara geladi hominisasi dimulai dengan perkenalan peserta dari berbagai tempat, contohnya ada yang dari Balikpapan. Setelah itu, saya menonton video tentang visi dan misi terhadap acara geladi hominisasi. 

Selepas nonton video, kita diberikan kesempatan untuk mengenali teman-teman yang sekelompok dengan saya dalam sebuah breakout room. Setelah perkenalan singkat saya kembali ke main room lalu diberikan materi tentang sebuah toko sejarah yang bernama Sastrakartono, orang Indonesia pertama yang kuliah di luar negri. Ia juga merupakan orang yang merawat dan mengembangkan jeniusnya.              

Karena acara geladi hominisasi merupakan acara yang dinamika dan interaktif, para peserta ditugaskan untuk mempresentasikan sebuah topik yang sudah ditentukan pada h-1 acara sesuai dengan materi SWOT yaitu strength (kekuatan), weekness (kelemahan), opportunities (kesempatan) dan threats (ancaman). 

Hal yang unik dari tugas ini adalah walaupun kita diminta untuk presentasi kita tidak boleh memakai powerpoint dan gdocs. Akibat dari tugas ini kami berhasil melatih sisi kreatif kita. Setelah berdiskusi dengan kelompok masing-masing, kelpompok saya memasuki sebuah breakout room yang berisi dengan anggota kelompok lain, dan mempresentasikan hasil disukusi kita. 

Setelah kami mempresentasikan hasil diskusi, satu kelompok dipilih untuk menjadi perwakilan dari breakout room tersubut dan presentasi di main room. Kelomopok saya yang dipilih untuk menjadi perwakilan. 

Setelah istirahat 20 menit, saya beserta perwakilan breakout room lainnya mulai presentasi. Sesudah presentasi kami diberi link untuk menentukan kelompok siapa yang paling menarik presentasinya, sayangnya kelompok saya tidak menang. Acara geladi pun diakhiri dengan kesan dan pesan para peserta tentang acara geladi.

Setelah mengikuti acara geladi hominisasi, saya mendapatkan banyak manfaat. Seperti berani menyuarakan pendapat, berani berkenal dengan orang baru dan berani berpresentasi di depan orang yang banyak. Acara geladi hominisasi bertujuan untuk menyadari identitas sebagai warga negara yang pintar dalam berbahasa dan berpola piker yang logis, menurut saya acara geladi kemarin berhasil meraih tujuan tersebut.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline